Tanpa disadari sekarang tepat pukul 5 sore(kst).Tara yang sedang bersantai diruang tv bergegas mengganti pakaiannya.
Ia memiliki janji dengan Daniel sore ini, Daniel bilang hari ini ia akan memberikan kejutan istimewa untuk Tara.
Tara bingung akan mengenakan pakaian apa yang pantas untuk sore ini.
Yang jelas dengan pakaian yang tertutup, karena cuaca saat ini lumayan dingin.
Tara membongkar seluruh isi yang ada dilemarinya, walaupun akhirnya ia hanya mengenakan pakaian simple jaket coklat yang didalamnya ada kaos putih dengan celana hitam dan sepatu yang sepadu dengan jaketnya
Tak lama kemudian hp milik Tara berdering menunjukan ada panggilan masuk.Daniel
Anyeonghaseyo Tara...
Ah ne sunbae, jankkanman
Tara memutuskan sambungan dan langsung turun dari kamarnya dan berpamitan dengan abangnya saja, karena kedua orang tuanya sedang berada diluar kota.
Itulah yang dilihat Tara saat ia keluar dari rumahnya. Lelaki tampan rapi wangi sopan. Daniel mengucek matanya. Lalu Tara bertanya, dan dijawab Daniel dengan malu malu.
Sunbae, gwencanayo?
Kau berbeda sekali hari ini
Ah, jinjayo?
Kau terlihat cantik dengan pakaian casual seperti ini.
Ahaha, kajja! Takut waktunya tidak cukup.
Daniel membukakan pintunya untuk Tara, dan segera mengendarai mobilnya menuju tujuan yang Daniel inginkan walaupun Tara tak mengetahuinya, Tara berfikiran positif bahwa Daniel akan mengajaknya makan besar, karena Yara penggila makan.
Tapi Tara sadar realita tidak sebagus dengan ekspetasi.
Tak lama kemudian hp Daniel bunyi, tanda panggilan masuk.
Akhirnya Daniel menepikan mobilnya dipinggir jalan.
Ditengah jembatan panjang yang terkenal di Korea, sungai han.
Daniel segera mengangkat telfonnya. Tara menghadap kaca melihat pemandangan sungai Han di kota Seoul, sambil mendengarkan percakapan antara Daniel dengan seseorang 'X'
Nae... hyung?
..........
Mwo? Jinja? Ah nae aku akan segera kesana. Kirimkan ruangannya dengan jelas. Bertahanlah.
Itu yang Tara dengar. Entahlah Daniel berbicara dengan siapa.
Tapi yang Tara lihat dengan jelas, wajah Daniel tampak kaget, takut. Tangan yang ada di stir mobilnya bergetar.
Daniel langsung memputar balikan mobilnya entah menuju mana lagi.
Suasana dimobil seakan akan senyap, tak ada pembicaraan sama sekali.
Beberapa jam kemudian Daniel membelokkan stirnya. Disana Tara dapat melihat tulisan yang terpampang jelas
'Anam Hospital'.
Mengapa dia mengajak ku ketempat ini? Apakah ini tempat spesialnya?- batin Tara
Bersabarlah hyung, lantai 6 Mawar no. 12.- batin Daniel
Hiksss hiksss, dimana kau? Bertahanlahhh- unknow 'hyung'
Titt.... titttt.... tit.... tit.... -pendeteksi jantung.TBC
Siapa hayo yang masuk rumah sakit?
Kependekan?
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~Lanjut? Vote Comment yaaaa.
👇👇👇👇👇
KAMU SEDANG MEMBACA
Do You Miss Me? 《Kdnl》
FanfictionSetelah berpisah belasan tahun lamanya. Apakah mereka dapat mengenali satu sama lain? Apakah takdir mempersatukan mereka? Apakah mereka saling merindukan? Daniel tau bahwa perpisahan itu bukanlah akhir dari segalanya, melainkan perpisahan adalah a...