21. Gila?

144 13 0
                                    

Ketika mata mereka bertemu.....
.
.
.
.
.

Tara tersenyum.

Tara memberikan sebotol air putih yang dilapisi kain handuk.

"Nih minum, capek kan?"- ucap Tara.

Ketika Tara mencoba untuk tegar, namun rasa kecewa yang Tara rasakan tetap ada.

Seketika cairan dari mata Tara keluar.

Saat Tara sadar air mata miliknya keluar, sesegera mungkin Tara membalikkan badannya dari hadapan Daniel.

Kemudian Tara berlari ke luar lapangan.

"Sa.. sayang!"- panggil Daniel.

Danielpun mengejar Tara.

"Tara!"- teriak Daniel.

Bagaimana pun yang namanya perawak an seorang laki itu lebih besar jadi, sekencang kencangnya Tara berlari, Daniel dapat menjangkaunya.

Daniel menarik tubuh Tara supaya Daniel bisa memeluk dan menenangkan pacarnya.

"Jangan berpikiran yang aneh aneh"

Suara lembut Daniel membuat Tara tenang.

"I just love my family and you, Hwang Tara"

Kata kata itu keluar dari mulut Daniel.

"Bullshit!"- ucap Tara sedikit berbisik.

Daniel yang sadar saat Tara mengelurkan kata buruk untuk nya itu, langsung memeluk tubuh Tara dengan erat.

▪▪▪▪▪

Yura, geng Wanna One, dan geng Gfriend hanya menatap kosong drama yang baru saja terjadi.

"Dasar cengeng, caper pula, ck!"- ejek Yuju.

Disaat Yura tengah memikirkan Tara, tiba tiba hancur ketika mendengar ejekan dari Yuju.

Tak terima, Yura pun mengeluarkan suaranya.

"Heh, punya mulut tuh dijaga! Punya hati tuh dijaga! Berani beraninya ya lo ngerebut orang yang jelas jelas lo tau kalo dia udah ada yang punya, bodoh!"- sentak Yura.

Jinyoung yang ada disampingnya sotak kaget, karena untuk pertama kalinya Jinyoung mengetahui bahwa Yura berani membentak seorang most wanted wanita di sekolah.

Karena yang Jinyoung tau, Yura sangat pendiam dan patuh saat Yuju end geng menbentak nya.

"Woow, berani ya sekarang?"- ucap Sowon.

"Udah berani ngelawan ya lo!, gak takut apa?"- SinB.

Yura mengepalkan tanganya tanda ia tak terima yang ia dapatkan.

Seluruh anggota Wanna One hanya cengo melihat perlakuan wanita ini.

Jinyoung juga menyadari perbedaan dari Yura.

"Rupaya dia sudah berani hal itu kesebar, apa mau sekarang aja? Hm?"-  ejek Yuju.

"Udah, Stop!!. Kalo kalian udah gaada kepentingan disini mending kalian keluar aja!, atau mau gue sendiri yang nyeret kalian keluar?"- ucap Jisung dengan nada tinggi.

Do You Miss Me? 《Kdnl》Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang