My Perfect Girl

Chapter 6

"Apa kau tidak mau memberi tahu Eomma dan Appa, kalau sekarang kau sudah di Korea, Somi?"

Jungkook tengah menelpon sang adik, Jeon Somi, yang saat ini berada di Korea. Ya, sekarang Somi sedang berlibur dari aktivitas kuliah nya yang sangat menguras otak...

"Untuk apa aku memberitahu mereka? Pasti mereka tidak akan peduli! Mereka terlalu sibuk dengan urusannya masing"

Somi dan Jungkook sudah terbiasa hidup mandiri. Saat mereka masih kecil, Eomma dan Appa nya sudah sangat sibuk, sehingga jarang sekali mereka menghabiskan waktu bersama. Mungkin dalam sebulan, mereka bisa berkumpul bersama hanya dua kali.....

Jungkook sangat menyayangi adiknya itu. Saat masih kecil, Somi kurang mendapatkan kasih sayang dan perhatian orang tuanya, yang menyebabkan gadis itu selalu sedih dan murung. Jungkook sangat kasihan melihat adiknya itu, dan dia selalu berusaha untuk menghiburnya agar tidak bersedih.

Sedangkan Yuju yang saat ini, sedang sibuk menyiapkan sarapan hanya tersenyum melihat keakraban Jungkook dan adiknya itu. Kemudian ia menghampiri Jungkook di meja makan, dengan membawa secangkir kopi untuknya....

"Terima kasih, sayang...." bisik Jungkook yang mengucapkan terima kasih pada Yuju.

Setelah itu, Yuju kembali lagi ke dapur dan mulai menyiapkan masakannya...

"Sekarang, apa rencanamu selama liburan?" tanya Jungkook sambil menyesap kopinya.

"Mungkin selama seminggu aku dan beberapa temanku akan berlibur ke pulau Jeju. Aku benar-benar merindukan tempat itu, Oppa..."

"Oke, tapi ingat, kau harus bisa jaga diri disana!! Kabari aku kalau sudah sampai disana. Awas, jangan sampai lupa!"

"Oke, Mr. Jeon Jungkook, jangan khawatir.....Oppa, sudah dulu ya, aku mau ke kamar mandi..." ujar Somi berpamitan....

"Baiklah..."
Kemudian Jungkook memutus sambungan telepon dengan adiknya itu.

"Kau sangat sayang ya, dengan adikmu itu, Jungkook?" tanya Yuju yang saat ini sedang mengiris bawang bombai.

"Sangat, Yuju....kau tahu, dia kurang mendapatkan kasih sayang dari orang tuaku. Dan aku takut jika itu akan mempengaruhi psikisnya. Jadi aku berusaha mungkin untuk memberinya perhatian dan kasih sayang supaya dia tidak merasa kesepian...."

Yuju sangat kagum dengan sikap Jungkook yang sangat menyayangi adiknya itu, Berbeda sekali dengan kakaknya,Taejoon, yang bahkan sudah tidak mau menganggap Yuju sebagai adiknya sendiri...

Andai saja Taejoon Oppa bisa sepertimu, Jungkook...aku pasti sangat bahagia...., ujar Yuju yang sedikit melamun, tapi tangannya tetap bergerak, mengiris bawang bombai itu.....

"Aawww!!"
Tiba-tiba saja jari telunjuk Yuju terluka akibat tergores pisau yang digunakannya untuk mengiris. Dan darah segar pun mulai mengalir dari ujung telunjuknya...

Ya Tuhan....kenapa perasaanku jadi tidak enak seperti ini..., batin Yuju sedikit cemas.

Jungkook langsung bangkit dari kursinya, dan menghampiri Yuju. Ia benar-benar panik melihat gadis pujaannya itu terluka...

"Astaga, sayang....kenapa kau bisa terluka seperti ini?"

Setelah itu, Jungkook mengajak Yuju ke tempat cuci piring, dan menyalakan keran air untuk membersihkan darah yang terus mengalir dari jarinya.

Yuju masih meringis kesakitan. Ketika sudah dibersihkan, Jungkook mengajaknya duduk di ruang tamu.

"Sebentar ya, aku ambilkan kotak obat dulu..."