Memory••0.1

2.6K 347 21
                                    

Happy Reading . . . . .

.
💦💦💦💦💦💦💦💦💦💦💦💦💦💦

Seperti biasa setiap pagi selalu Kim Seokjin yang bangun lebih awal dari pada para member lain.

Dan seperti biasanya pula, Jin bakalan bangunin para member satu per satu.

"Astaga gue paling males kalo harus bangunin Yoongi," gerutu Jin setelah membangunkan Namjoon dan juga Hoseok.

"Yak! Min Yoongi, nyampe kapan lo molor, ini udah jam 7 pagi woiiiii!!" teriak Jin dari samping tempat tidur Yoongi.

Yang di bangunin cuma ngerang tanpa noleh,selimutnya tersingkap dan—

"Asdjgfkl itu itu itu apaan di leher merah-merah? Abis digigit nyamuk dari manaaaaa???" teriak Jin heboh pagi-pagi. Yoongi sesaat menatapnya bingung lalu terbangun.

"Yaishhhhh," geram Yoongi lalu berlari ke arah kaca. Dia melihat 3 tanda kissmark berbaris menantang di leher Yoongi. Dan tampaknya bakalan hilang lebih dari seminggu.

"Alien sialan!!!!" seru Yoongi kesal setelah melihat ruam di lehernya. Jin masih cengo dengan yang dia liat. Dia pikir Yoongi itu adalah yang paling suci dari mereka, ternyata faktanya berbeda.

"Y-yaa apa yang terjadi? Lo sama Taehyung—"

"Hyung ...."

Yoongi menatap melas ke arah Jin yang masih syok.

"Mw-mwo???"

"Gimana cara ngilanginnya?? Gue nggak mungkin keluar kamar kalo leher gue merah begini," ujar Yoongi.

"Yakkk! harusnya lo bilang ke Taehyung, ngapain lo diem aja."

"Mana inget hyung, 'kan posisi lagi enak," gerutu Yoongi.

"Jadi bener elo sekarang ama Taehyung?" Yoongi mengangguk. Jin menghela napas.

"Ta-tapi hyung jangan bilang pada Jimin, baru lo sama Namjoon yang tau hubungan kita. Lo tahu, 'kan, Jimin suka sama Taehyung." Jin ngangguk-angguk.

"Makanya sementara ini jangan katakan apa pun tentang kami, gue nggak mau kesehatan Jimin terganggu."

Jin menghela napas untuk kesekian kalinya. "Baiklah, gue juga bisa apa? Gue dukung kalian, soal Jimin kita pikirin nanti. Sekarang gimana itu nutup bekas gigitan Taehyung???" Jin berpikir,bsecara lagi musim panas nggak mungkin pake scraft, 'kan?

"Ahayyy gue ada ide," seru Jin. Yoongi menatapnya bingung.

[][][]

Taehyung bangun dari tidurnya, badannya terlalu lelah habis tempur habis-habisan bareng pacar cantiknya.

"Aaah, jinjja! Dia benar-benar menggoda," gumam Taehyung. Jimin membuka pintu Taehyung dan menyembulkan kepalanya dari balik pintu.

"Pagi Taetae~~~."

"Pagi Jimin hyung."

"Wae??? Lo keliatan lemes sama pucet gitu. Taehyung lagi sakit??" tanya Jimin khawatir lalu menempelkan tangannya ke dahi Taehyung.

"A-aniya hyung, gue oke, kok. Mungkin sedikit lelah." Lelah bertempur dengan Yoongi hyung-lanjut Tae dalam hati.

"Tae~~~" Jimin menggantung kalimatnya.

"Apa hyung???"

"Soal ... pernyataan gue semalem. Apa udah ada jawabannya???" tanya Jimin menunduk malu. Taehyung nampak berpikir, dia harus memberi jawaban yang tak menyakitkan untuk Jimin. Penolakan itu pasti berujung sakit, sekecil apapun.

"Hyung soal itu ...."

"Eoh ... kalian berdua sudah bangun?? Segeralah menuju meja makan, yang lain sudah menunggu." Jin mengganggu obrolan serius mereka.

"Ndee hyung~~~."

Jimin keluar pintu, dia berbalik memandang Taehyung. "Nggak perlu jawab Tae, gue tahu jawabannya," ucap Jimin, wajah Taehyung nampak blank. Padahal dia belum mengungkapkan isi hatinya.

Yoongi duduk seperti biasa, tapi sedikit takut jika yang lain tahu ada bekas kissmark di lehernya yang kini ditutupi dengan foundation dan juga memakai kaos yang menutupi leher.

"Yoongi hyung, tumben lo pake kaos yang model gitu?" tanya Jungkook sambil memakan nasi goreng kimchinya.

"Hanya ingin saja. Ya, hanya ingin. Hehehe," jawab Yoongi sekenanya. Dia menatap Taehyung dan melotot kesal, karena ulah Taehyung dia harus memakai pakaian seperti ini, sedangkan si Taehyung hanya terkekeh geli.

"Karna Jimin sudah mulai membaik, manajer bilang katanya bakal latihan lagi. Kita juga ada jadwal tour Jepang bulan depan," ujar Namjoon, dibalas anggukan para member lain.

"Eoh, gue hampir lupa. Jin hyung dan lo—Hoseok, kita bertiga perlu bicara," sambung Namjoon. Jin dan Hoseok terkejut. Hoseok malah tersedak setelah dengar omongan Namjoon.

"Ya, sepertinya kita perlu kelarin ini masalah," ucap Jin yakin. Hoseok memutar matanya jengah.

"Jujur gue sebenernya paling males urusan kek gini, tapi ya udahlah kalo maunya gitu mah. Kita kelarin sampe tuntas," ujar Hoseok tapi matanya masih terus menatap layar hape.


Aaah~~~bgue baru inget, waktu di rumah sakit gue mimpi dicium Jungkook?? Mungkinkah?


























Tebece💋💦

[✔️  COMPLETE ] What Happend In The Dorm?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang