"Aw aw" Camila tiba tiba memegang perutnya saat dirinya hampir menangkan permain UNO.
"AW AW!," Camila menjauhkan kopi yang dari tadi diminumnya, "ni kopi isinya avaan?! Areng rebus?!"
"Uda deh receh ah" ucap lawan mainnya, Becky.
"Toilet mana toilet" teriak Camila ga jelas
"Kaya yang baru ke sini kemaren aje lu," kata Kordei, pemilik rumah, rumahnya sendiri, dia super kaya dan 'hitam'.
Camila melempar kartu UNO nya yang menyisakan 2 kartu +4 lalu berlari ke toilet. Setelah selesai, Camila tiba-tiba ngegebrak meja gajelas.
"Oke gaes, gue butuh perhatian kalian 5 menit aja," Becky yang sedang mengocok kartu menghentikan dulu kegiatannya.
"Besok kan hari pertama sekolah, yang artinya kita junior, yang artinya juga kita adalah sasaran empuk bullyan senior," Kordei mengangkat tangan ingin bicara tapi Camila terus melanjutkan "kita tau kita bukan anak lembek yang bawa buku kemana mana, tapi Heavens High School gaes, orang yang suka mabal kaya kita aja pasti dibilang nerd"
Kordei kembali mengangkat tangan, "tenang Camila, gue bisa bayar bodyguard buat jagain kita"
Camila menyipitkan matanya "bodyguard? Bukan kita banget" lalu tertawa
"Jadi apa rencananya?" tanya Becky
"Ga ada" jawab Camila sambil senyum senyum sendiri
"Wow"
KAMU SEDANG MEMBACA
Heavens | Shawmila
FanfictionCamila, Becky, dan Kordei terpaksa masuk Heavens High School, tempat berkumpulnya orang-orang paling random sedunia. Camila ternyata satu club dengan cowok kesukaannya. Dan tidak disangka sangka mereka mencetak sejarah baru di Heavens.
