Masih sama seperti hari-hari sebelumnya, pagi itu Seungwan masuk kelas dengan wajah super kusut, terhitung sudah 4 hari Yoongi meninggalkan gadis itu hilang tanpa kabar.
Seulgi geregetan sendiri melihat kondisi sobatnya, tapi mau gimana lagi? Hari ini ia akan melaporkan hasil investigasinya kemarin.
"Sini duduk dulu Wan." Cewek bermata sipit itu mengambil tas selempangnya dan mempersilakan Seungwan duduk di kursi. "Gimana udah baikan?"
Seungwan menggeleng sedih, "Ketemu aja kagak." Air mata sedikit menggenang di pelupuk matanya, "Apa kak Yoongi mau mutusin gue ya Seul?"
"Eh, ngomong apaan lo! Jangan gitu ah! Lo denegerin gue sekarang, gue punya info penting buat lo."
Cewek berponi itu mendongak, ia tidak berkata apapun tetapi jelas sekali Seungwan ingin tahu informasi apa yang di bawakan oleh Seulgi untuknya.
"Jadi gini Wan, sebelumnya maaf kalo gue agak lancang tapi gue beneran gak tahan liat lo sedih gini."
"Iya Seul kenapa?"
"Gue kemarin ke teknik nanyain sama Jimin kemana kak Yoongi, ternyata dia ke Daegu buat penelitian. Udah berangkat dari 4 hari yang lalu."
Seungwan langsung bengong, ia benar-benar lupa! Seingatnya dulu Yoongi sempat bilang akan ke Daegu beberapa hari dalam rangka penelitian untuk skripsinya, tapi dia sendiri bilang belum tahu akan berangkat kapan.
Emosi gadis itu tiba-tiba tersulut, sebegitu susahnyakah cowok itu sekedar memberitahunya akan pergi untuk beberapa hari? Kali ini perasaan sedihnya telah berganti menjadi kesal setengah mampus.
"Seriusan Seul????"
"Iya Wan! Astaga gue kesel banget tu orang main kabur aja."
Seungwan menghela nafas, "Thanks infonya Seul."
"Anytime." Seulgi tersenyum, "Jadi apa eencana lo sekarang?"
Benar juga, apa yang akan dilakukannya? Membiarkan Yoongi menggantung hubungan mereka dan menunggu kepastian?
Kalau begini caranya hanya ada satu cara untuk menyelesaikan masalah ini dan ia mempertimbangkan untuk menyusul Yoongi ke Daegu.
Apapun yang terjadi Seungwan harus meminta penjelasan pada pemuda itu.
🌼🍁🌼
Keesokan harinya Seungwan datang ke asrama Seulgi pagi-pagi buta sambil menggendong ransel besar, tekadnya sudah bulat! Hari ini ia akan ke Daegu dan mencari pacarnya. Kemarin ia mendapat alamat tempat penelitian Yoongi dari Jimin.
Semoga Seungwan hari ini langsung bertemu dengan Yoongi.
"Nih Seul, gue nitip surat izin buat 3 hari kedepan."
"Buset Wan lo, lo mau ngapain? Keliling dunia?"
"Lebay! Enggak, mau nyari batu."
"Hah??"
"Nyari batu namanya Min Yoongi." Ekspresi gadis itu langsung merengut setelah menyebut nama pacarnya.
Seungwan telah bertekad, apapun yang terjadi gadis itu harus menyeret Min Yoongi pulang ke Seoul.
"Langsung berangkat sekarang?"
Gadis itu mengangguk, "Iya Seul, gue takut nyampenya kesorean. Kemarin gue cek di maps tempatnya lumayan jauh."
"Sebelum berangkat lo mau ngopi dulu gak? Ini masih pagi banget loh, biar agak segeran badan lo sebelum jalan."
"Gak usah, gue berangkat ya."
KAMU SEDANG MEMBACA
Cowok Kamar Sebelah (Wendy × Suga)✔
Fanfic[ C O M P L E T E D ] Son Seungwan jauh-jauh datang dari Kanada ke Korea Selatan hanya untuk mencari pemuda bernama 'Yoongi'. Namun ia malah bertemu seorang Min Yoongi, yang dingin, cuek, sarkastik, dan seenaknya sendiri. Dan parahnya lagi, Min Yoon...