27. Vino Dapat Untung

3.4K 115 0
                                    

"Bang Gue ke Basecamp ya". Ucap Gue Dia mengangguk

Gue pun berjalan ke garasi menyalakan mobil Gue dan menancapkan gas untuk siap meluncur ke Basecamp.

"Haloo....halooo". ucap Gue yang baru saja datang

"Seneng amat Lo". Ucap Angga Gue hanya senyum

"Kenapa Cuma sedikitan?". Tanya Gue yang baru sadar di basecamp hanya ada kira-kira 15 orang

"Pada absen". Ucap Angga

"Kok berjamaah?". Angga hanya mengangkat Bahu nya

"Kagak ada makanan nih?".

"Kagak Boss". Ucap Vino yang baru saja keluar dari kamar mandi

"Tuh resleting keatasin dulu". ucap Gue Dia refleks langsung memegangnya dan senyum-senyum

"Beli makanan gih Vin".

"Makanan apa? Mana uangnya?".

"Roti bakar kek atau apa gitu, nih". Ucap Gue memberi tiga lembar uang 50 ribuan

"Asikkk sisanya uangnya buat Gue ya". Ucap Vino Gue mengangguk

"Oh iya beliin Gue susu murni tawar ya". Ucap Gue

"Siapp Boss". Ucapnya hormat kemudian berjalan keluar

***

"Assalamualaikum". Ucap seseorang yang baru saja datang

"Walaikumsalam". Ucap semuanya serentak

"Tumben Lo pake salam segala Var". Ucap Angga namun dihiraukan oleh Varo

"La?".

"Hmmm?".

"Kagak".

"Idih gak jelas Lo". Ucap Gue ke Varo

"Ga tadi Lo pergi sama cewek Gue?". Tanya Varo

"Iya tadi Gue pinjem bentar ya". Angga

"Pinjem, pinjem dikira Gue barang". Ucap Gue

"Kalo perginya sama Lo sih gak apa-apa, Gue takut Dia bohong". Ucap Varo

"Dihhh, ngapain juga Gue bohongin Lo". Ucap Gue melirik Varo

"Ya kali aja Lo selingkuh dari Gue".

"Se nakal-nakalnya Gue, Gue gak suka mainin perasaan orang". Ucap Gue

"Percaya deh percaya". Ucap Varo mengusap kepala Gue

"Gue gak nuntut Lo buat percaya".

"Dih ngambek". Ucap Varo mencubit pipi Gue

~~~

"Makanan datang". Ucap Varo teriak udah mirip mas-mas yang nganterin delivery hahaha

"Mana pesanan Gue?". Tanya Gue

"Nihhh". Ucapnya

"Wihh mantep nihh". Angga

"Vin sisa berapa uangnya?". Tanya Angga

"100 rebu hahaha". Vino tertawa bahagia

"Anjir menang banyak Lo bagi dua lah". Angga

"Kagak mau". Ucap Vino membuang muka

"La Lo kasih uang kebanyakan tuh sisanya 100 ribu, Dia menang banyak tuh". Ucap Angga mengadu

"Biarin aja lah, mumpung Gue lagi baik". Ucap Gue

"Kok susu nya beli buat Lala doang?". Tanya Varo

"Lo mau?". Tanya Gue Dia mengangguk

"Beli sendiri hahahah". Ucap Gue langsung tertawa keras dan diikuti anak-anak yang lain

~~~

"Berhubung kita Cuma sedikit jadi kita konvoi aja ya". Ucap Gue

"Siap Boss". Ucap mereka serentak

Drettt...

"Bentar ada telepon". Ucap Gue melihat handphone Gue berbunyi dan itu nomor tidak dikenal

TELEPON

"Halo". Ucap Gue

"Lala ini Gue Vanessha". Ucapnya panik

"Vanessa siapa?". Ucap Gue bingung

"Ini Vanessa adeknya Bang Kevin".

"Sorry, Gue gak kenal Vanessa, dan gak kenal Bang Kevin tuh siapa?".

"Ishhh, yang waktu itu Lo tolongin dari preman-preman".

"Oh yang itu Gue baru kenal, kenapa ada apa panik gitu?".

"Tolongin Gue, pacar Gue digebukin ".

"Kok bisa?". Tanya Gue penasaran

"Panjang ceritanya".

"Ya udah sekarang dimana?"

"Ini Gue dideket taman music".

"Okee otw". Ucap Gue

"Gengs kita ke taman music, ada keributan disana". Ucap Gue

"Siap Boss".

***

Mobil Gue berhenti tepat di depan mereka lampu mobil Gue nyorot kearah mereka membuat mereka memalingkan wajahnya kearah Gue. Vanessa langsung lari kearah Gue, tadi Vanessa bilang pacarnya digebukin, tau nya bukan pacarnya aja tapi ada beberapa cowok yang juga digebukin, Gue kira sih mereka teman-temannya si pacar Vanessa.

"La tolongin mereka". Ucap Vanessa panik

"Tenang aja Lo". Ucap Gue santai

"Ga urus semua". Ucap Gue dan Angga mengangguk

"Ini udah malem ngapain Lo keluyuran disini? rumah Lo di daerah Antapani kan?". Tanya Gue

"Gue habis jalan-jalan sama temen-temen Gue". Ucapnya

"Eh iya temen-temen Gue yang cewek lagi pada ngumpet disana". Ucapnya menunjuk semak-semak

"Ya udah suruh sini aja". Ucap Gue Dia mengangguk

Gue dari tadi masih Diam didalam Mobil Gue tau itu Geng Motor yang selalu bikin rusuh dijalanan, setau Gue geng mereka udah beberapa tahun gak aktif dan sekarang mulai aktif lagi, Gue sengaja gak keluar mobil supaya mereka gak bisa lihat Gue. Anak buah Gue menyerang mereka kecuali Gue, yang nanyain Sandra, Dia absen malam ini entah kemana, jadi malam ini hanya Gue cewek Diantara anak buah Gue.

"Lo tenang aja disini". Ucap Gue yang masih didalam Mobil

"La keluar lah". Ucap Vanessa

"Nanti identitas Gue ketauan". Ucap Gue

"Udah kalian masuk aja semua kemobil Gue, kalo gak cukup kemobil temen Gue aja biar aman". Ucap Gue mereka mengangguk dan masuk kedalam mobil

"Kenapa bisa dikeroyok gini?". Tanya Gue yang memerhatikan anggota Gue sedang menyerang anak Geng Motor itu

"Tadi tuh Gue sama yang lainnya baru balik jalan-jalan nah kita lewat didepan mereka yang lagi kumpul-kumpul, eh tiba-tiba mereka nyerang temen-temen Gue". Jelas Vanessa

"Lo jalan-jalan kemana rombongan gini?".

"Gue habis dari daerah Lembang".

"Ohhhhh, berapa orang yang dikeroyok". Vanessa sempat berfikir dan menghitung dengan jari nya

"7 orang". Jawabnya

"Boss beres". Ucap Vino mengetuk kaca mobil Gue

"Lah Gue keasikan ngobrol heheh, terus mereka pada kemana?". Tanya Gue

"Pada kabur lah". Ucap Varo yang baru saja datang dengan nafas terengah-engah

"Korban?".

"Korban luka-luka". Gue langsung keluar melihat beberapa cowok terdampar disisi jalan

"Vanes semua komplit?" tanya Gue

"Bentar". Ucapnya melihat sekelilingnya

"Pacar Gue mana?". Ucapnya yang tidak menemukan pacarnya di antara orang-orang itu

The BradleyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang