Author's POV.
Terdengar suara hembusan angin hangat dari AC mobil dan klakson bising dari luar mobil.Tak satupun dari mereka―Jungkook dan Jaerin―yang berniat memulai percakapan.
Jaerin terlihat fokus pada jalanan dan Jungkook yang memainkan ponselnya dengan serius.
Masih canggung karena perbuatan sepupu Jaerin dan pasangannya.
Sungguh ironis.
Mata dan telinga Jungkook fix tidak suci lagi.
Line~!
Ponsel Jaerin berbunyi.
"Tolong bacain linenya, dek." minta Jaerin.
Jungkook mengambil ponsel Jaerin yang ada di atas dashboard lalu menyalakannya.
Betapa terkejutnya ia saat melihat lockscreen yang terpasang.
Sebuah fan art yang menunjukkan seekor tikus jantan karakter Disney yang memalingkan wajahnya ke kanan namun ia mengacungkan jari tengahnya ke depan.
Disertai dengan tulisan 'Fuck off.' yang ukurannya cukup besar di bawahnya.
Latar yang digunakan adalah abu-abu muda, sedangkan tikus jantan tersebut digambar dengan warna hitam dan putih.
Gambar tikus yang nampak cuek, seperti ingin menegaskan bahwa pemilik ponsel ini bukan tipe manusia yang 'give a fuck'.
Ditambah lagi perpaduan tiga warna monokromatis membuat kesan cuek terhadap pemilik ponsel ini semakin kental.
Namun Jungkook tidak peduli.
'Lockscreen doang kok. Ngapain ditanggepin serius.' batinnya optimis.
"Passwordnya?"
"0852."
Jungkook terkejut.
Jaerin benar-benar memberitahukan password handphonenya kepada dirinya, seorang Jeon Jungkook yang Jaerin benci?
'Menarik.' batinnya.
Lockscreen yang terkesan cuek, berubah menjadi sebuah screenshot game yang berisikan nama-nama unsur.
Jungkook melihat skor yang tertera di sana―57848.
'Lumayan juga.' pikirnya.
Nama unsur yang tertera di bawah skor―Platinum.
"Noon, adek pengen tanya sesuatu. Boleh ga?"
"Hm. Go ahead."
"Kenapa lockscreennya screenshot game, bukannya muka adek? Adek mau alasan yang bagus ya! Kalo ga adek ngambek!" ujar Jungkook sambil mengembungkan pipi gembulnya.
Dan, siapa yang bisa menolak aegyo dari seorang Jungkook?
Tidak ada.
Terdengar Jaerin menarik nafas, lalu menghembuskannya pelan.
"Karena gue udah kehabisan ide buat homescreen."
.
.
.
.
.
Hening sejenak.
"Itu saja?" tanya Jungkook sambil menatap Jaerin tak percaya.
"Memangnya apa lagi? Udah, cepet bacain Linenya."