Er Shi Yi (21)

221 21 1
                                    

Kai langsung berlalu pergi meninggalkan Crystal di depan lobi XXI. Tempat dimana Kai dengan gak sengaja mergokin pacarnya itu nonton sama cowok lain yang emang selama ini sering dia temuin lagi jalan berduaan sama Crystal. Tapi selama ini Kai cuma diam ngeliat itu semua. Dan mau tau sampai kapan pacarnya itu akan ngebohongin dia dan main hati dibelakangnya sama cowok lain.

"Kyung, lo dimana ?"
Tanya Kai pada Kyungsoo melalui telpon dengan wajah badmood nya.

"Gue dirumah. Kenapa lo ? Nada lo gak enak banget. Ada masalah ?" -Kyungsoo.

"Nongki kuy lah. Gabut gue." -Kai.

"Yaudah mau nongki dimana ?" -Kyungsoo.

"Tempat latihan aja." -Kai.

"Yaudah gue cabut sekarang." -Kyungsoo.

"Gue tunggu."
Kai mengakhiri pembicaraannya dan memutuskan sambungan telponnya.

Dengan wajah kusutnya Kai mempercepat laju mobilnya. 15 menit kemudian dia akhirnya sampe juga di tempat tujuan dan langsung memesan minuman beralkohol.

"Kenapa lo, Jong ?"
Suara Kyungsoo yang tiba-tiba udah duduk di depan Kai.

"Gapapa."
Jawab Kai yang dilanjut menyesap minumannya.

"Yakin lo gapapa ? Gue sih gak yakin."
Kyungsoo tau banget gimana sohibnya itu. Dia gak akan minum minuman yang beralkohol kalo bukan lagi punya masalah.

"Gapapa. Gue cuma lagi badmood aja." -Kai.

"Cerita sih ke gue daripada lo lampiasin ke alkohol kayak gitu." -Kyungsoo.

"Si Crystal ada main dibelakang gue." -Kai.

"Terus ?" -Kyungsoo.

"Ya gue putusin lah." -Kai.

"Terus lo badmood kayak gini cuma karna itu gitu ?" -Kyungsoo.

"Menurut lo ?" -Kai.

Kyungsoo menatap Kai dengan tatapan yang seolah lagi nyari kebohongan yang lagi ditutupin temennya itu tanpa mengeluarkan sepatah kata pun.

"Napa lo liatin gue kayak gitu ?"
Tanya Kai yang sadar kalo lagi ditatap gak enak gitu sama temen jeniusnya itu.

Jenius ? Iya Kyungsoo itu satu-satunya yang paling jenius diantara 11 teman lainnya. Siswa kebanggaan sekolah. Dan saking jeniusnya, Kyungsoo paling bisa baca situasi yang lagi dialamin sama teman-temannya.

"Bukan lo banget kalo kesel kayak gini cuma karna cewek lo selingkuh. Cadangan lo itu di luar ada lusinan. Putus satu tumbuh seribu. Lo itu paling anti sama kata badmood cuma karna cewek. Playboy kayak lo sejak kapan bisa galau gara-gara cewek ?"
Ujar Kyungsoo panjang lebar yang kayaknya beneran apa yang dia prediksikan itu tepat sasaran.

Iya juga sih. Bener apa kata Kyungsoo. Gue gak pernah sekesel ini kalo putus sama cewek. -Kai.

"Jong, malah bengong sih lo." -Kyungsoo.

"Kayaknya gue kesel bukan karna Crystal deh."
Pernyataan Kai dengan ragu-ragu.

"Udah gue duga. Terus lo kenapa ?" -Kyungsoo.

"Ada yang gue liat sebelum gue pergokin Crystal jalan sama cowok." -Kai.

"Lo liat apa ?" -Kyungsoo.

>>>>>>

"Mark..."

Mark yang merasa terpanggil cuma bergumam singkat tanpa mengalihkan pandangannya ke arah yang manggil.

SING FOR YOUTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang