Yoona's POV
"Jujur, aku... aku suka sama kamu, Yoon. Aku... aku sayang... sama kamu. Hhmm... kamu... mau gak, jadi... jadi pacar... aku ?"
Ini serius Kak Xiumin nembak gue ???
Ini gue gak salah denger kan ? Atau mungkin dia yang salah ngomong ?Gue sayang dia. Tapi gue gak mau ada masalah sama mantannya yang super ganas itu. -Yoona.
Gue gak bisa ngomong apa-apa. Gue cuma bisa diam terpaku karna kaget dengan apa yang gue denger dari kalimat yang keluar dari lisan kak Xiumin.
Apa gue terima aja ? Tapi gue tau mantannya yang kayak macan itu masih ngejar-ngejar dia banget.
Gue tolak ? Tapi jujur gue juga suka bahkan sayang sama dia. Dan ini kesempatan yang udah lama gue tunggu."Yoona ?"
Suara kak Xiumin membangunkan gue dari lamunan gue."I-iya, kak ?"
"Jangan dipikirin, kalo emang kamu gak bisa juga gapapa kok, aku gak akan maksa."
Ujar Xiumin dengan senyum tipis ala kadarnya."Hhmm bukan gitu, kak."
"Hhmm gimana ya ? Kalo jujur sih, a-aku... aku juga... s-suka... sama kakak. Tapi..."
Gue menggantungkan kalimat gue. Gue gak berani buat lanjutin apa yang mau gue ucapin ke dia."Tapi apa, Yoon ?"
Tanya dia dengan tatapan penuh tanya."Tapi... Gimana sama Sulli, kak ?"
"Aku sama dia kan udah lama putus." -Xiumin.
"Tapi kan dia masih--"
"Dia emang masih ngejar dan ngajakin balikan. Tapi sumpah demi apapun, sedikit pun aku gak pernah ada rasa sama dia. Kita pacaran pun itu dia yang minta, dia yang maksa, bukan karna kemauan aku."
Kak Xiumin memotong kalimat gue dan menjelaskan hubungan yang pernah ada antara dia dan mantannya itu.
Jujur gue bingung harus gimana. Gue masih menutup mulut gue karna gue bingung harus ngomong apa.
"Kalo emang kamu gak bisa atau pun masih ragu, gapapa kok. Aku gak akan maksa."
"Tapi akan aku pastiin, Sulli gak akan ganggu kamu, dengan atau tanpa kamu terima aku untuk jadi pasangan kamu."
Ujar kak Xiumin dengan nada lembutnya. Dan bahkan dia masih tetap tersenyum ke gue dengan senyuman tipis yang penuh kelembutan bagi gue.
Gue masih terdiam dan kak Xiumin melepaskan tangan gue dan kembali menjalankan mobilnya.
Sepanjang jalan cuma ada keheningan dan kecanggungan diantara kita, gak seperti biasanya. Walau pun lagu Nothing's Gonna Change My Love For You dari Westlife yang diputar di radio dari USB kak Xiumin yang disambungkan ke radio tape mengisi keheningan ini, tapi itu gak membantu sama sekali. Tetap hanya ada kecanggungan yang membatasi kita saat ini.
Gue merenungkan ucapan kak Xiumin yang katanya dia akan memastikan kalo mantannya itu gak akan mengganggu gue.
Apa gue terima aja dan mempercayakan dia soal mantannya itu ?
Setelah dipikir-pikir, gak ada salahnya untuk mencoba dulu dan percaya sama dia.
Setelah keheningan yang cukup lama, akhirnya gue berusaha membuka mulut."Kak,"
"Ya ?"
Sekilas kak Xiumin menoleh ke arah gue dan memfokuskan atensinya lagi ke jalan."Apa kakak yakin dan bisa aku percaya ?"
Tanya gue ragu."Soal ?"
Tanyanya sambil melirik ke gue sejenak."Soal kak Sulli."
Ucap gue masih nada yang kentara kalo gue masih ragu.
KAMU SEDANG MEMBACA
SING FOR YOU
Fanfiction"Gue cuma bisa menyesal sekarang." Ya, Siapa sangka saat kita menghindari orang yang kita sayang demi mempertahankan first love dimasa kecil yang lama menghilang, dan tanpa kita sadar bahwa orang yang kita hindari adalah orang yang lama menghilang i...