Aeris melihat Chanyeol berdiri bersandar di badan mobil sportnya. Lelaki itu bersedekap dan menatapnya tajam. Entah kenapa Aeris tiba-tiba merasa takut ditatap Chanyeol seperti itu. Tapi tunggu! Kenapa dia harus takut?
"Sudah selesai kencannya?" tanya Chanyeol datar.
APA?! Kencan?
Mulut Aeris sontak terbuka lebar. "Siapa yang sedang berkencan?"
Chanyeol membuang muka kesal. Dia cemburu melihat kedekatan antara Aeris dan Baekhyun.
"Jangan bilang kamu cemburu dengan Baekhyun?" tanya Aeris tepat sasaran.
Chanyeol mengerucutkan bibir kesal. Wajahnya terlihat seperti anak kecil yang sangat menggemaskan. Aeris terkikik geli melihatnya.
"Kamu kok, tahu aku ada di sini? Kamu mengikutiku?" Aeris menatap Chanyeol curiga.
Chanyeol tersenyum miring lalu mengeluarkan ponsel dari saku kemejanya.
"Dengan GPS. Aku bisa tahu kamu ada di mana, Ai..." jawab Chanyeol tenang.
Aeris mengerucutkan bibirnya kesal. Lain kali dia tidak akan mengaktifkan GPS bila sedang keluar.
"Sudah selesai kencannya?" tanya Chanyeol lagi.
Aeris memutar bola mata.
"Belum!" jawabnya ketus. Aeris tahu Chanyeol sedang menggodanya. Maka dari itu, mari kita ikuti permainan Chanyeol.
"Sana gih, temuin Baekhyun lagi!"
"Oke!" Aeris semakin mengerucutkan bibirnya kesal, melangkahkan kaki dengan lebar untuk menemui Baekhyun.
Chanyeol terkikik geli melihat tingkah konyol calon istrinya. Rasanya dia ingin sekali melumat bibir Aeris agar gadis itu berhenti mengerucutkan bibirnya.
Aeris berharap Chanyeol akan mengejar dirinya, tapi apa yang dilakukan Chanyeol? Lelaki itu malah diam saja dan menertawakannya. Menyebalkan!
Aeris mengeram kesal, kembali menghampiri Chanyeol.
"Kamu kok, gak ngejar aku sih?" tanyanya kesal.
Tawa Chanyeol seketika pecah. Bahkan dia sampai memegangi perutnya.
"Aku biasa dikejar dari pada mengejar, Ai, ucapnya penuh percaya diri.
Aeris menyeringai. 'Oh, jadi seperti itu? Mari kita lihat sebentar lagi!
"Aku tidak mau memberimu kiss kiss five minutes lagi!" Aeris tersenyum penuh kemenangan.
"Mana bisa begitu?" Chanyeol tidak terima.
Gotcha!
Kena kau Park Chanyeol!
❄❄❄
"Ai, masa aku tidak boleh kiss kiss five minutes lagi?" rengek Chanyeol seperti anak kecil.
Aeris memutar bola mata malas. Sedari tadi Chanyeol terus menanyakan hal yang sama. Telinga Aeris bosan mendengarnya.
"Perhatikan jalan di depanmu, Chanyeol!"
Chanyeol hanya melirik sekilas jalan yang ada di depannya, lantas menatap Aeris lagi.
Demi Tuhan! Aeris tidak mau mati muda. Masa depannya masih panjang. Aeris tidak mau namanya muncul di berita besok dengan judul 'Seorang Gadis Meninggal Karena Tidak Mau Memberi Kiss Kiss Five Minutes Pada Calon Suaminya' kan tidak lucu.
"Chanyeol awas!
Chanyeol refles menginjak rem mobilnya. Jantung Aeris berdetak tidak karuan. Tepat di depan mereka ada sebuah truk besar. Nyaris saja bagian depan mobil sport Chanyeol mencium bagian belakang truk tersebut. Tulisan 'Hati-hati! Awas gandengan' di belakang truk itu seolah mengejek mereka.

KAMU SEDANG MEMBACA
Hot Daddy's!
FanficDewasa 21+ [Jangan lupa follow authornya] Aeris seorang gadis berusia 17 tahun. Dia terpaksa tidak melanjutkan sekolah ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi karena kesulitan biaya, padahal Aeris termasuk murid yang pintar di sekolahnya dulu. Aeris...