🍭Bunda dan Mama

44 5 0
                                    

Keesokan harinya, gua pun kesekolah. Ya meskipun gua ngerasa ada yang kurang sih soalnya yah Genta sakit.

"Good morning" sapa seseorang yang ternyata sedari tadi ada dibelakang gua.

"Eh lo  Rian. Good morning too"

"Kok lo seperti ga semangat banget kesekolah hari ini?"

"Hmm yah. Gitu deh"

Setelah ngobrol singkat gua sama Rian selesai, gua langsung masuk kekelas.

"Hai Anaa aa gua kangen baaanget sama looo" sapa Alya yang langsung memeluk gua dan gua pun membalas pelukan Alya.

"Gua juga kangen. Padahal baru sehari loh" balas gua

"Eh. Eeh a a an, i ini sssiapa?"

Alya langsung kaget karena baru melihat Rian.

"Eeh lupa. Rian ini Alya, Alya ini Rian"

"Hai. Salam kenal" sapa Rian dengan sopan

"Eh salam kenal juga"

"Eh Rian. Kan Ana udah dateng, lo gapapa kan duduk di kursi lain?"

"Oh iya gapapa. Yaudah gua duduk disana ya"
Kata Rian sambil menunjuk salah satu bangku kosong di pojok kelas

"Hmm oke" kata Gua

"An, itu siapanya lo? Murid baru dikelas ini ya? Omg sumpah ganteng baangeeeet" bisik Alya ke gua

"Oke kita duduk dulu. Baru gua ceritain" kata Gua sambil menarik Alya duduk ditempat kami.

Gua pun menceritakan siapa Rian.

"OohGituu.. Adrian Raymond toh"

"Iyap"

"Kok dia bisa deket banget sama lo?"

"Yah karena pas dia masuk dia duduk ditempat lo. Dan temen pertamanya itu Gua. Gua orang pertama yang nganterin dia ke kantin"

"Oalah jadi kursi gua bekas cogan nih? Omg" kata Alya sambil menepuk nepuk kursinya

"Hm kebiasaan deh lo Al. Ketemu cogan penyakit lebay lo kumat"

Pulang sekolah, Ana langsung berhendak untuk menjenguk Genta yang masih di rawat

"Ana!" Panggil seseorang yang kini sudah sejajar posisinya dengan Gua

"Hm?"

"Eeh lo mau nggak pulang bareng lagi?" Tawar Rian

"Gua gabisa. Soalnya gua ada urusan. Makasih ya" kata Gua

"Ooh oke kalau gitu gua duluan"

"Iya. Hati hati"

Setelah beberapa menit berada di angkot, gua pun langsung masuk ke rumah sakit. Kalau gua dianter pak ahmad ntar mama pulangnya naik apa? . Maka dari itu Gua naik angkot hehe.

Gua pun menyusuri koridor rumah sakit sambil memegang handphone .

Sesampainya gua didepan kamar Genta..

"Yaampun gua lupa kok gua gabawa buah sih buset" kata Gua sambil menepuk dahi Gua

Gua langsung berbalik dan hendak untuk keluar membeli buah buahan lagi  tapi belum sempat gua melangkah bundanya Genta sudah melihat gua.

"Eh Ana sayang, udah pulang nak? Mau kemana?

"Eh Bunda, hehe"

"Mau kemana nak?"

"Nggak kok bunda nggak kemana mana"

"Yaudah yuk masuk Genta udah nungguin tuh"

Gua sama bunda pun masuk ke kamar Genta.

My Only LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang