Aku mengagumi Elang. Dia salah satu makhluk Tuhan yg hebat.
Di usia 40 tahun harus mengalami transformasi yg gila. Mencabut semua bulunya (agar kembali tumbuh bulu2 yg baru), lalu setelah tercabuti dia harus melepaskan paruhnya dengan cara membentu2kan ke batu hingga lepas. Kenapa? Biar paruh yg baru kembali tumbuh.
Ini benar2 menyakitkan dan dia harus bertahan lama di atas bukit sendiri biar ga ada predator mangsa dia. Karena ga berbulu dan ga berparuh dia ga bisa apa2.
Elang ini salah satu kekuatan semesta yg mau ditunjukkan Tuhan kepada kita. Harusnya kita bisa meneladani hal ini. *Bahwa hanya dengan pengorbanan dan pesakitan yg bertubi kita bisa tumbuh menjadi lebih baik lagi.*
Lalu setelah bulu dan paruh barunya tumbuh maka sang Elang akan berubah menjadi Rajawali yg merajai langit. Dia menjadi penguasa langit dalam perspektif ekositem. Menjadi peringkat tertinggi di rantai makanan.
See? Dia tumbuh besar setelah melewati perjuanganan yang ga kalah besar.
Dan ada lagi satu hal yg jadi alasan aku mengagumi Elang. *Dia punya mental buat terbang sendirian.*
Pernah liat Elang bergerombol di angkasa?
*Cuma bebek yg bergerombol, itupun jalan di bawah.*
Mental ini yg harusnya juga kita teladani. Berani berjuang sendirian walau ga ada teman di dalamnya. Karena urusan mimpi itu urusan kita sendiri2. *Jangan jadi pecundang yg ga ke mana2 karena terlalu nyaman sama teman yg itu2 aja.* Kamu nanti ga jadi apa2.
*Keluarlah dari zona nyamanmu, temukan dunia yg baru, petualang yg baru.*
Beranilah untuk melangkah sendirian, menapaki sejauh2nya tempat yg belum tertapak, menjelajah sedalam2nya jati diri yg belum nampak.
*Jadilah Elang!* Tanpa pernah takut untuk sendirian terbang menjulang!
Dari sahabatmu, Aldilla Dharma.
KAMU SEDANG MEMBACA
Quotes (Religi)
PoesíaIsi dari berbagai sumber. Hanya bertujuan untuk saling berbagi. Semoga bermanfaat.