By : Risma Tiyasti
Saat kau tersenyum
Bolehkah aku bertanya padamu?
Apakah ada Kesempatan untukku?
Kesempatan untukku mengukir senyum bersamamu?Saat kau melangkahkan kaki
Bolehkah aku berjalan bersamamu?
Berjalan dengan ketegasan langkahmu
Langkah yang membuat getaran kalbuSaat kau termenung
Bolehkah aku menjadi pelipur laramu?
Pelipur jiwamu yang layu
Akan kusiram dengan gemercik cintakuSaat kau datang
Bolehkah aku mencintaimu?
Bolehkah aku bersamamu?
Bersama dalam kerajaan cintamuHati ini berdegup untukmu
Berirama seperti halnya lagu
Lagu termerdu yang ku persembahkan untukmuHappy reading guys... Puisinya gaje dech.. okeh jangan lupa vote ya, koment juga boleh... hehehe :D
KAMU SEDANG MEMBACA
SAJAK SANG PEMIMPI (Selesai) ✔️
Şiirkumpulan goresan tinta yang berisi kata-kata untuk mengisi suatu ruang yang kosong. Terinspirasi oleh Chairil Anwar.