Heart Shaker ✔️ (INY X JJK)

18

Author       : MA0229

    💝Heart Shaker💝

Dissclaimer : Cerita ini murni dari pemikiran Author. Jika ada kesamaan cerita mungkin tidak di sengaja. Don't siders guys. Hargai karya Author yang udah susah payah buat cerita ini.  Happy reading. Awas typo bertebaran.

***

Naeyon terbangun dari tidurnya. Gadis itu menguap panjang sambil melihat jam yang ada di kamar tamu milik keluarga Jeon.

Masih jam 02.00 Kst.

Naeyon mengusap perutnya yang lapar, sepulang sekolah tadi dan saat belajar bersama Jungkook. Naeyon tidak nafsu makan, dia masih bersedih karena masalah nya yang ada di kelas.

Naeyon menghembuskan nafasnya. Dia tidak melakukan itu semua, jadi kenapa Naeyon harus bersedih?

Naeyon turun dari ranjang nya dan menuju ke dapur. Mungkin saja di sana ada makanan, Naeyon begitu lapar.

Gadis itu menghembuskan nafas nya kesal. Di kulkas hanya ada minuman kaleng dan sayuran mentah. Jadi? Apa yang harus Naeyon lakukan? Dia tidak bisa memasak. Menggoreng telur saja Naeyon tidak bisa.

Naeyon duduk di meja makan, sesekali gadis itu menyesap Orange Juice yang di pegang nya. Dia masih lapar, Naeyon mengusap terus perutnya agar rasa lapar nya segera hilang.

"YA! Kamu siapa?"

Naeyon terkejut saat seseorang mencolek tubuhnya dengan gagang sapu. Itu suara Jungkook, Naeyon sangat mengenalinya. Ada ide cemerlang yang muncul di kepala Naeyon.

Perlahan.. Naeyon membalikkan tubuhnya, Naeyon memelotot kan matanya dan lampu flash dari ponselnya dia taruh di bawah wajahnya.

"OMO-yaa!!!"

Jungkook terkejut dan menjatuhkan sapunya😱. Naeyon tertawa lirih agar tidak membangunkan keluarga Jeon.

"Mian." 😂

"Ya! Dasar kamu! Untung saja aku tidak terlalu takut."

Jungkook mengusap dadanya yang terus berdetak. Naeyon masih tertawa, mengerjai Jungkook lebih seru daripada mengerjai Jinyoung.

Naeyon membenarkan duduknya, Jungkook juga ikut duduk di depan Naeyon. Dia sedikit heran dengannya. Kenapa malam-malam Naeyon berada di dapur?

"Kenapa kamu ada di sini?"

"Lapar."

Jungkook sedikit tertawa karena tingkah Naeyon yang lucu. Tapi dengan cepat Jungkook mengubah ekspresi mukanya.

"Bisakah kamu membuat kan aku sesuatu?"

"Mwoya. Masak sendiri lah."

"Aku tidak bisa."

"Tunggu sampai esok pagi."

"Kumohon."

***

Naeyon memandangi Jungkook yang dengan trampil memotong sayuran dan meletakkan nya di atas roti, lalu diatas nya lagi ada tomat, wortel, mentimun, dan terakhir telur yang sudah di goreng tadi.

Naeyon menatap makanan yang ada didepan matanya. Ini terlihat lezat meskipun cuma sandwich.

Naeyon memakan nya. Ini lebih enak daripada masakan nya sendiri. Pernah saat itu Naeyon memanggang roti, dan pada akhirnya roti itu gosong karena Naeyon terlalu lama memanggangnya.

Naeyon sedikit tertawa jika mengingat nya, dia sangat ingat kalau bibi Hae marah gara-gara dapurnya di hancurkan oleh Naeyon.

"Kenapa kamu bangun? Ini masih jam 02.30 kst."

"Aku sering bangun jam segini."

"Untuk apa?"

"Entah. Selesai minum aku biasanya langsung tidur lagi."

Naeyon melanjutkan makannya.

"Apa sandwich itu enak."

Naeyon mengangguk.

"Ini enak, bahkan lebih enak daripada buatan ku sendiri."

"Lain kali buatkan aku makanan juga."

"Tentu saja."

***

Naeyon masih belum bisa tidur, setelah menghabiskan sandwich buatan Jungkook tadi Naeyon memutuskan untuk kembali ke kamarnya. Naeyon juga tidak lupa berterima kasih karena Jungkook mau membuatkan makanan di jam malam begini.

Naeyon resah, berguling ke kiri, kanan, menendang selimut, tengkurap, menghitung jari. Dia masih tidak bisa tidur.

Naeyon memegang ponsel nya.

'Jung?'
Terkirim!! Dibaca.

Naeyon terkejut.

'Wae?'

Balasan singkat dari  Jungkook.

'Kamu sudah tidur?'
Terkirim.

Naeyon masih menunggu balasan dari Jungkook.

'Belum.'

Naeyon tersenyum, ternyata Jungkook masih membalas pesannya.

'Nay?'

Kali ini Jungkook yang mengirim pesan lebih dulu.

'Iya?'

'Kamu cantik.'

Naeyon terkejut saat melihat pesan dari Jungkook. Apa ini mimpi? Naeyon mencubit tangannya. Dan ternyata sakit. Jadi ini bukan mimpi?

'Tapi sayang, aku belum bisa menyukai mu.'

TBC!!