26 Akhirnya lo Kembali

99 2 0
                                    

Tolong budayakan vote dan komentar, karena itu penting bagi author untuk mengetahui seberapa buruknya cerita author ini...






😘Vote ya 😘

Jam makan siang sebentar lagi selesai membuat Zulfana mau tidak mau harus balik kekantor setelah makan siang bareng adik sepupunya yang paling kecil.

"sepertinya jam istirahat udah selesai waktunya kaka kembaliin kamu kesekolah dan kaka masih ada pekerjaan yang harus diselesaikan kata Zulfana setelah membayar makanannya.

"ya udah ayo... Tapi mba entar jemput aku kan disekolah??" tanya Annisa sambil berjalan keluar restoran beriiringan sama Zulfana setelah itu memasuki mobil Zulfana yang terpakir didepan restoran.

Tidak harus memakan waktu lama, mobil Zulfana sudah memasuki parkiran sekolah Annisa.

" ya udah mba aku langsung kekelas dulu, sepertinya sudah bel masuk" kata Annisa sambil keluar dari mobil Zulfana.

"tunggu, mba mau bertemu mba Sofie... Udah lama gak ketemu dia" Jawa Zulfana sebelum Annisa menutup mobilnya dari luar.

Annisa dan Zulfana, berjalan beriiringan dikarenakan kelas Annisa yang hanya berbeda 2 ruangan dari ruangan BK.

Selama berjalan beriiringan, Zulfana dan Annisa. Lorong sekolah masih ramai dengan para siswa yang ingin masuk kedalam kelas masing-masing. Namun ketika Zulfana dan Annisa berjalan beriiringan melewati mereka tidak luput menjadi bahan bincangan mereka terutama siswa laki-laki.

'gile kembar indentik beda generasi'

'bidadari surga baru turun'

'pantesan biayangnya super....'

Itulah beberapa bincangan para siswa laki-laki, namun lagi dan lagi tidak dihiraukan oleh Zulfana maupun Annisa.

"sudah ya mba, aku masuk kelas dulu" kata Annisa sambil salim kepada Zulfana.

"belajar yang rajin, biar mba gak malu ngambil rapot kamu..." jawab Zulfana, setelah itu berlalu meninggalkan depan kelas Annisa ketika Annisa sudah masuk ke dalam kelas.

Tok-tok..

Zulfana mengetuk pintu ketika sudah didepan ruangan bertuliskan BK.

" masuk" kata orang dari dalqm, tanpa ragu Zulfana pun masuk kedalam setelah mendapat izin dari sang pemilik ruangan.

"Zulfana...." teriak sang pemilik ruangan yang bukan lain adalah Sofia sahabat Zulfana dari S1 sambil berlari memeluk Zulfana.

Zulfana pun membalas pelukan sang sahabat karena dirinyapun juga kangen sama sahabatnya satu ini.

😘Vote ya😘

*****

Bisik-bisikpun masih dilakukan oleh para siswa maupun siswi, namun yang menjadi trending topik hanya mengabaikan saja terbukti.

Annisa dari tadi menelungkupkan kepalanya kemeja dan tidak lupa memakai hairpone.

Namun seketika ruangan menjadi sunyi dan teman sebangku Annisa yang menandakan kalau sudah ada guru yang masuk.

Pak Hidayat lah yang maauk, yaps jam 3 setelah istirahat hari ini kelas Annisa belajar MTK.

"assalamualaikum anak-anak, buka ban 3." kata Hidayat setelah itu menjelaskan materi yang ada dibab 3 dengan detail.

Namun tidak bertahan lama bisik-bisik para siswa-siswipun mulai terdengar.

'gile cantik bener nyokap nya Annisa...'

Indahnya dunia'

Mendengar yang lewat itu nyokap nya Annisa. 'nyokapnya Annisa berarti Zulfana dong' batin hidayat.

Tidak mesia-siakan kesempatan. "kalian kerjakan lembar kerja di bab 3, bapak ada urusan sebentar" kata Hidayat didepan setelah itu keluar kelas untuk mencari Zulfana.

Hidayat terus mengedarkan pandangannya keseluruh penjuru arah sambil berkomat-kamit bisa menemukan Zulfana hari ini, karena Hidayat sangat merindukan cidaknya.

Mulai dari koridor, aula dan parkiran tidak menemukan sama sekali keberadaan Zulfana.

"lo dimana sihhh dak... Masa hari ini gw gak bisa juga menemukan lo disini" geram Hidayat yang tidak bisa.

"Abang" kata seorang dari belakang.

Dek.

Suara dan panggilan itu, tanpa melihat pun Hidayat tau siapa orang yang memanggilnya. Soalnya, sangat dirindukan oleh Hidayat.

Muka Hidayat yang tadinya muram menjadi cerah seketika. Hidayat langsung berbalik. benar dugaan Hidayat, yang memanggilnya adalah Zulfana, orang yang sangat dirindukan olehnya.

"Cidak..." Panggil Hidayat sambil berlari dan memeluk Zulfana, tidak perduli dengan kondisi mereka ada dimana sekarang.

"Akhirnya Lo kembali..." Kata Hidayat yang masih memeluk Zulfana.

"Bang... Udah ya, kita pindah tempat dulu ya. Malu ini masih lingkungan sekolah" jawab Zulfan, yang membuat Hidayat menyadari keberadaan mereka yang masih di parkiran sekolah.

*****
BERSAMBUNG

haii semua, apa kabar.. ?
Author harap kalian baik-baik saja...
Dan salam kenal buat yang baru baca cerita ku ini...

Informasi buat cerita ini...
Aku akan private party setelah part ini, jadi so yang blm follow aku silahkan follow sekarang. Jadinya ketika aku update part selanjutnya kalian masih bisa baca, soalnya private nya gak random seperti cerita ku sebelumnya.

Oya jangan lupa vote dan komentar ya biar author tau seberapa buruknya cerita author yang satu ini...

Cool love (Serial My Love Story 3)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang