Pagi ini dingin
Pori-poriku tertusuk angin
Aku meringkuk di balik selimut
Seperti bersembunyi di balik mautPagi ini dingin
Mengingatkanku betapa dinginnya kamu
KAMU SEDANG MEMBACA
Hujan Pengantar Rindu
PoetryMendung memanggil Setiap duka dari waktu lalu Membuat siapa pun Enggan menengok jendela Setiap kata yang kuungkapkan adalah wakil dari kerinduan itu sendiri. Bersama udara dingin dan setiap tetes hujan yang menusuk bagai jarum, aku melukiskan elegi...
Dingin
Pagi ini dingin
Pori-poriku tertusuk angin
Aku meringkuk di balik selimut
Seperti bersembunyi di balik mautPagi ini dingin
Mengingatkanku betapa dinginnya kamu