Semalam lagi dan lagi kita mengintari kota Malang berdua.
Menerobos derasnya hujan dengan hebatnya.
Kau tau ? Ada yang tiba-tiba menyelinap di kepala.
"Iya, kenangan kita"Terima kasih karena dulu kau pernah mau menemaniku mendewasa.
Kau pernah mau menciptakan kisah indah bersama.
Kau pernah bersedia menjadi pelengkap kisahku yang akan kuingat dihari tua.Walau tak lagi bersama, kuharap kita tetap bisa berbagi tawa.
Kau tau ? Masih tetap kamu yang kupinta pada-Nya ketika terjaga.
Masih tetap namamu yang kusebut dalam sujud panjang dengan berurai air mata.Tapi, jika suatu saat bukan kamu yang diutus Tuhan untuk menemaniku menua.
Tak apa, tetap kudoakan kamu agar bahagia dengan siapa saja.
Dan semoga aku tetap bisa ikhlas menerima ketetapan-Nya.MALANG, 13 FEBRUARI 2018
©Jihan Mahligai
KAMU SEDANG MEMBACA
Tentang Rindu, Jarak dan Kita
PoetryTerima kasih sudah mampir ^_^ Jangan lupa di vote yaah :)