Terima kasih karena telah sudi menjadi objek dari semua tulisan yang ku cipta walau kau tak pernah meminta.
Terima kasih karena telah berhasil membuatku jatuh cinta pada puisi, kertas, dan pena.
Terima kasih karena telah sudi menemaniku merangkak bersama walau yang kau sediakan hanyalah separuh dari nyawa.
Terima kasih, karena banyaknya kisah yang telah kita cipta bersama, dapat membuatku tak berhenti berkarya.
Terima kasih, karena kamu tak keberatan menjadi satu-satunya orang yang paling kucinta setelah keluarga.
Terima kasih, karena kamu masih mau berbagi tawa.
©Jihan Mahligai
KAMU SEDANG MEMBACA
Tentang Rindu, Jarak dan Kita
PoetryTerima kasih sudah mampir ^_^ Jangan lupa di vote yaah :)