50

606 16 2
                                    

Katamu, aku tak banyak bicara setelah kita bersama. Lebih memilih mendengarkan daripada bercerita seperti sebelum-sebelumnya.

Kau tau ?
Aku lebih memilih mendengarkan karena suka mendengar suaramu.
Kamu candu ! Menemuimu setiap hari adalah inginku.
Bahkan ketika mendengar suaramu, aku tetap saja rindu.

Dimilikimu adalah hal yang patut ku syukuri berulang-ulang.
Kumohon tetap tinggal.
Jangan pernah melangkah meninggalkan.

Kau tau do'a yang selalu kurapalkan ketika kening dengan sajadah menyatu ? Kamu ! Iya, namamu selalu saja ku sebut berulang-ulang.
Semoga Tuhan takkan pernah bosan mendengarkan.

______________
______________
*Ya Allah, jika Aku belum cukup baik untuknya, maka jadikanlah Aku baik, agar Aku dapat menjadi pantas untuknya*

©Jihan Mahligai
(Lombok, 15 September 2018)

Tentang Rindu, Jarak dan KitaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang