"Lo udah ngerebut perhatian Papa. Lo dapetin semua kebahagiaan dari Papa. Lo gak pernah mikir rasanya jadi gue," Ujar Joe penuh emosi.
"Gue mikirin kebahagiaan lo juga, Joe."
"Apa buktinya?"
El menunduk.
"Lo gak bisa jawab kan?" Joe berjalan mendekati saudara kembarnya, menatapnya tajam. "Lo tuh ga ngerti rasanya jadi gue, Lo gak pernah dapet pengabaian, lo selalu diperhatiin. Lo selalu dapetin apa yang lo mau. Gue cuman bajingan yang kebetulan dapet marga Siforus disini!"
"Gue paham-"
"Lo gak paham! Sedikitpun lo gak paham!" Bentak Joe.
"Gue selalu mikirin gimana caranya biar lo bahagia. Gue se-"
"Stop El! Gue gak butuh ocehan lo! Gue cuman pengen ngerasain bahagia, El. Selama ini gue selalu sendiri..gak ada yang bisa memahami gue..setiap sakit yang gue rasain..gue telen sendiri. Gak kayak lo. Lo bisa berbagi kesedihan.. lo bisa berbagi apapun sama orang lain. Iya gue tau lo ganteng dari gue. Hati lo baik, gak kayak gue. Lo idaman semua orang, gak kayak gue. Lo segalanya bagi Papa, dan gue..gue..gak pernah dianggep sama Papa!"
"Gue juga pengen lo bahagia, Joe."
"Lo pengen gue bahagia? Ha?" Joe mengeraskan suaranya. "Lo pengen gue bahagia?"
El mengangguk kecil. Masih dengan keadaan menunduk.
"Relain Zahra buat gue," Joe memegang pundak El. "Kebahagiaan gue cuman Zahra,"
INI CASTNYAAAA
DANIEL ILLESCAS SAMA JOEL ILLESCAS
SEBENERNYA MEREKA KAKAK ADEK TP AKU JADIIN KEMBAR DISINI WQWQ
Yang keliatan lebih dewasa itu Daniel Illescas, disini jadi Adriel. Kalo yang masih keliatan unyu itu Joel Illescas, jadi Jonathan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Liebesleid
Teen Fiction[SEQUEL BEDA] [BOOK 2] [judul sebelumnya ; ADRIEL] Adriel Luke Siforus tak pernah mengutarakan perasaannya lewat kata-kata. ia selalu mencari perantara, sebut saja dengan tuts piano juga goresan kertas. Kebebasan yang didapatkannya dari Papanya, ada...