[BTS] Competitions (Vampire & Werewolves)

Part 14

Aku terbangun saat mendengar suara ketukan di pintu masuk kamar hotel ini. Siapakah?

Aku menoleh kebelakang dan kulihat wajah damai seseorang yang kini tertidur sambil memelukku erat. Seakan aku tak boleh menjauh darinya sedikitpun.

"Tae, bangun" ucapku sambil menepuk-nepuk pipinya pelan. Taehyung perlahan membuka matanya dan menatapku "ada apa? Kau lapar?"

Aku menggelengkan kepalaku dan menunjuk pintu "dari tadi, ada yang mengetuk pintu. Aku terlalu takut untuk membukanya"

Taehyung menyanggah kepalanya menggunakan tangan sambil menatapku "mengapa kau takut?"

"Bagaimana jika ada hantu?"

Taehyung terkekeh lalu mengusap rambutku pelan "jika kau takut hantu yang tak bisa menyakitimu. Kenapa kau tidak takut padaku?"

"Karena kau tak akan pernah menyakitiku. Aku yakin itu"

Kudengar suara ketukannya lagi dan aku menyuruh Taehyung untuk memeriksanya. Aku mengintip dari pintu kamar untuk melihat siapa yang bertamu.

Taehyung membukanya dan kulihat hanya seorang kurir pengantar makanan. Huft.. Kukira siapa.

Taehyung mengambil pesanannya lalu membayarnya. Setelah itu, dia menutup kembali pintunya "makanan apa itu?"

"Jangan melihatnya"

"Kenapa?"

"Kau akan jijik, sayang"

"Maksudnya?"

"Chikken yang akan di lumuri darah nya"

Aku meneguk air liurku dengan susah payah "kurir itu..."

"Dia serigala, sama sepertiku"

"Siapa dia? Mengapa dia wanita? kau kenal?"

"Ya, aku kenal. Dia istri temanku"

"Bisa kau ceritakan padaku?"

Taehyung duduk di sofa dan aku menghampirinya, aku duduk di sampingnya "Temanku bernama Kai. Dia memiliki restoran dan club disini. Dia juga menyediakan beberapa makanan yang cocok untuk vampire dan serigala kalau sedang ada di Jeju"

"Seperti paket mu itu?"

"Ya"

"Istrinya?"

"Oh dia, dia Jennie. Dia juga dari kaum serigala"

Aku menganggukkan kepalaku lalu berdiri. "Makanlah, aku tak ingin mengganggumu"

"Kau jijik?"

Sebenarnya, iya sih "kau mau aku temani?"

"Kalau boleh?"

"Baiklah, aku akan menemanimu sampai selesai"

"Kau lapar?" tanyanya.

"Sedikit"

Taehyung mengeluarkan telponnya dan menelpon kurir pengantar makanan. Menunggu sesaat sampai dia mematikan kembali ponselnya.

"Kita makan bersama saja, bagaimana?"

"Tentu saja, aku akan mandi terlebih dahulu"

"Baiklah, aku akan menyiapkan makanannya" ucap Taehyung yang kini ke dapur. Aku mengikutinya dan setelah itu, masuk kamar mandi yang tidak jauh dari meja makan. Mengguyur seluruh tubuhku menggunakan air dari shower.

Lima belas menit kemudian, aku keluar dari kamar mandi dan melihat meja yang telah tersaji makanan. Tapi, aku tak melihat Taehyung disini.

Dia kemana?