MC : 3

5.6K 479 3
                                    


























Happy Reading!


















'Baekhyun..' panggil ayahnya

Kini mereka sedang duduk di ruang tamu, sekarang kedua orang tuanya akan membicarakan tentang pernikahan mereka

'Nde appa' jawab Baekhyun,

'Kalian akan menikah minggu depan' tutur ayahnya membuat kedua nya terkejut.

'Apa!?' mereka berdua terkejut bersama sedangkan ibunya tersenyum

'Lihatlah mereka kompak sekali'

Kata Ibunya di angguki oleh ayahnya.

'Kenapa kalian kaget begitu?' tanya ayahnya

'Bukankah itu terlalu cepat?' balas Baekhyun, ia tidak menyangka kalau kedua orang tuanya ini gila mendapatkan menantu

'Cepat? Bagiku itu tidak cepat, lagian kalian sudah berpacaran 2 tahun jadi tidak usah lama-lama lagi putra ku' jelas ayahnya di ikuti anggukkan Ibu nya

'Nde, benar apa kata appa mu. Eomma juga sudah tidak sabar untuk menimang cucu' ujar ibu nya membuat Yoon jo terkejut mendengar kata cucu

'Kalian hanya menfitting pakaian dan menentukan kalian mau honeymoon di mana' lanjut Ibu nya,

'Baiklah eomma' jawab Baekhyun pasrah, ia benar-benar pasrah dengan ibu nya ini.

Yoon jo juga sudah pasrah karena tujuannya memang itu, menikah dengan Baekhyun.
Dan ia juga harus siap melepas mahkotanya untuk Baekhyun.

Sungguh menyedihkan bukan? Ia harus merelahkan semuanya pada Baekhyun.

'Appa, eomma kami pulang dulu' pamit Baekhyun di ikuti anggukkan oleh kedua orang tua nya

'Nde, pulanglah. Ini sudah malam' jawab Ibunya,

Baekhyun pun melangkah keluar mengambil mobilnya yang terparkir di halaman mansion orang tua nya.

'Eomma, appa aku pulang dulu' pamit Yoon jo sambil membungkukkan badannya lalu berjalan masuk ke mobil Baekhyun.

'Hati-hati' ucap ayahnya.

Baekhyun menganggukkan kepalanya.
Setelah Yoon jo masuk ke dalam mobil, Baekhyun langsung melajukan mobilnya.

0o0


Pagi ini Yoon jo di suruh Bakehyun ke mansion orang tua nya, ibu Baekhyun ingin mengajak Yoon jo belanja.

Jujur saja, Yoon jo tidak pernah pergi yang namanya berbelanja karena ia sibuk mencari uang dan tidak ada yang katanya belanja.

'Yoon jo, kajja kita pergi' ujar Ibu Baekhyun -Ahn Hye ra-

'Nde eomma'

Yoon jo pun mengikuti Hye ra dari belakang.

Lumayan Yoon jo bisa berbelanja barang mahal, ia tidak pernah membeli barang mahal dan sekarang akhirnya ia bisa membeli barang mahal.

'Yoon jo, apa kau ingin pakaian ini?' tanya Hye ra,

Jujur saja, pakaian apa saja yang Hye ra tanyakan padanya itu bukan harga kecil,

'Terserah eomma saja' jawab Yoon jo malu-malu

Hye ra menganggukkan kepalanya,
'Ambil ini satu'

Hye ra pun berjalan ke kasir membayar barang yang ia beli.

'Gamsahabnida' ucap Hye ra lalu membawa belanjaannya dan sekarang mereka pun pulang.


0o0


Baekhyun sekarang berada di klub malam, ia mengajak sahabatnya untuk berkumpul karena sudah lama ia tidak berkumpul dengannya.

'Baek.. Apa benar kau akan menikah minggu depan?' tanya seorang pria berkulit putih itu.

Baekhyun tersenyum kecut mendengar pertanyaan sahabatnya itu.

'Benar, tapi itu hanya selama 2 tahun'

Tutur Baekhyun membuat semuanya terperangah,

'2 tahun? Kalian menikah kontrak?' tanya sahabatnya yang bernama D.O itu, Baekhyun menganggukkan kepalanya.

'Apa gadis yang kau nikahi itu cantik?' kini yang bertanya itu bertelinga caplang, ia suka dengan gadis yang cantik dan sexy. Siapa lagi kalau bukan Chanyeol.

'Cantik juga' jawab Baekhyun, Chanyeol langsung menyunggingkan senyumnya mereka semua menatap nya dengan tatapan jijik karena Chanyeol suka meniduri jalang.

'Kau cari di mana gadis itu yang mau menikah kontrak dengan mu?' tanya Kai,

Ia penasaran, kenapa gadis itu mau menjadi istri kontrak Baekhyun selama 2 tahun.

Lagi-lagi Baekhyun tersenyum kecut,
'Ayah dari gadis itu mempunyai banyak hutang dengan ku'

'Ayahnya menulis jika dia tidak bisa melunasi hutangnya maka putrinya yang menjadi jaminannya'

'Pada akhirnya, ayah dari gadis itu meninggal dan sekarang gadis itu tinggal sendiri, kerja membanting tulang untuk membayar hutang ayahnya itu'

Mereka yang tengah duduk mendengar cerita Baekhyun, ia menjelaskan bahwa ia mendapatkan gadis itu karena gadis itu harus melunasi hutangnya.

Dan akhirnya mereka semua mengerti,

'Kau memang beruntung' ucap Kai,

Baekhyun juga berterima kasih pads Kai karena ia memberi usul pada nya untuk menikah dengan gadis lain.

Lalu mereka pun tidak mau memikirkan hal Baekhyun lagi, mereka melanjutkan minumnya.

0o0


Sinar matahari menyinari ruangan seorang pria yang masih terlelap nyenyak di bawah selimut.

Ia merasa sangat capek karena semalam ia ke klub bersama sahabatnya itu sampai jam 2 subuh.

Kring...kring...

Ponselnya berbunyi sehingga membuat nya terbangun dan mengusap matanya, lalu ia mengambil ponselnya melihat siapa yang menelponnya pagi-pagi.

'...'

'Nde eomma'

'...'

'Arraseo eomma, aku akan ke sana nanti'

Tut....

Baekhyun langsung melemparkan ponselnya dan kembali berbaring, ia masih mengantuk tapi ibu nya -Hyera- menelponnya.

Hyera menyuruh Baekhyun ke butik untuk menfitting pakaian pernikahan nya.

Ia pun mengambil ponselnya lagi dan menghubungi Yoon jo untuk ke butik duluan.

'...'

'Ke butik Fashion sekarang, eomma ku menunggu mu, nanti aku menyusul'

Setelah selesai bicara Baekhyun langsung menutup panggilannya secara sepihak.

Sedangkan Yoon jo juga kesal pada Baekhyun, apa ia tidak bisa berbicara lebih sopan padanya. Ia benci jika di perlakukan seperti itu.

Dan sekarang ia di suruh oleh Hyera ke butik untuk menfitting pakaian pernikahan nya. Mau tidak mau ia harus pergi.


















To Be Countied















Thank you ❤

Married Contract [Byun Baekhyun Fanfiction] (Complete) ✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang