° ° °
"Beres deh. Good nigth the queen, permainan dilanjutkan besok, bye" kataku.
° ° °
Cring.....
Cring.....
Cring....."Hoamzz........... Jam berapa sekarang? 4?" kataku sambil mengusap mataku.
Aku langsung bangkit dari kasurku dan bergegas kekamar mandi.
*Skip........
"Yosh, dah beres" kataku sambil masuk kedalam mobil lalu langsung berangkat ke sekolah.
"Hmm........ Dikelas Chikka itu rolling gak ya? Aku harus cek dulu lewat cctv sekolah nanti" kataku sambil mempercepat laju mobilku.
Sesampai disekolah.........
"Good masih sepi, aku harus buru buru ke ruangan cctv" kataku sambil berlari kecil ke ruang cctv.
Ceklek......
Aku langsung membuka pintu ruangan cctv lalu duduk dan melihat rekaman cctv pada hari senin.
Beberapa menit kemudian..........
"Gak rolling? Good deh jadi gampang deh buat nerror si Chikka" kataku sambil keluar ruangan cctv.
"Aku harus langsung letakin hadiahku ke meja Chikka, sebelum dia sampai disekolah duluan" kataku sambil berlari kecil ke kelas Chikka.
"Hmm.... Meja Chikka itu yang ini" kataku sambil menunjuk ke meja yang ada didepanku.
Aku langsung membuka tasku dam mengambil plastik yang berisi darah segar yang masih kental. Aku langsung meneteskan darah itu ke meja Chikka dan mejanya pun banjir dengan darah.
"Mungkin ini sudah cukup" kataku sambil keluar dari kelas Chikka.
"Yosh tinggal ke ruang cctv hapus rekaman cctv pas aku dikelas tadi" kataku sambil berjalan menuju ruang cctv.
Ceklek......
Aku langsung membuka pintu ruang cctv lalu menghapus rekaman tadi.
"Beres" kataku sambil keluar dari ruangan cctv.
"Biar gak buat curiga aku sebaiknya ke rooftop aja, sekalian refreshing" kataku sembari menaiki anak tangga yang tertuju ke rooftop karena ruang cctv dekat dengan rooftop jadi aku bisa dengan cepat ke rooftop.
"Segar banget, terakhir aku ke rooftop kapan ya?" kataku ketika di rooftop.
"Saat jam kosong pun aku bisa nongkrong disini, selain segar udaranya disini lumayan sunyi dan sepi jadi aku suka" kataku sambil duduk bersandar ditembok.
*Skip.........
"Hoamzz........ Aku tertidur?" kataku sambil mengusap mataku.
"Sekarang sudah jam sekolah, aku harus kekelas" kataku sambil berdiri lalu meninggalkan rooftop.
Aku berjalan dengan santai dikoridor sambil memakai headphone yang selalu kubawa.
"Ehh tau gak? Katanya di meja Chikka banyak darahnya tau"
"Hah darah? Masa iya?"
"Iya darah itu mungkin teror"
"Terus Chikkanya gimana?"
"Pas masuk kelas dia ngejerit karena dia takut sama darah"
"Pingsan gak?"
"Iya katanya sih si Chikka pingsan"
KAMU SEDANG MEMBACA
I Am Psychopath [Complete]
Mystery / Thriller*** Namaku Irina Arnovea Angelica Arventa. Umurku 16 tahun, semenjak kematian orang tuaku akhirnya mengubah semua hidupku. Dari nama, sifat, semuanya. Aku memang pendiam, ansos, dingin dan penyendiri. Tapi siapa sangka bahwa aku ini Irina seorang p...