Warning! Long dialog!
Happy reading!💕
•••
Seulgi pasrah dengan keadaannya sekarang, ia masih berada dirumah sakit. Semua rasa sakit itu belum saja hilang. Sudah satu minggu ia berbaring diranjang pasien.
Satu minggu juga ia selalu mendapatkan ancaman melalui ponsel pintar miliknya.
Sebut saja, unknwon. Pengacam yang selalu tidak sabaran, yang selalu senang saat Seulgi memelas, dia juga tahu bahwa Seulgi sedang ada dirumah sakit. Ia memberi kosekuensi untuk Seulgi.
Jika ia sudah sembuh, maka ia harus menjalani syarat dari si unknwon.
Taeyeon dan Baekhyun jarang mengunjungi rumah sakit, mereka sibuk dengan rutinitas mereka. Sehun juga hanya beberapa kali dalam seminggu untuk menjengguk Seulgi.
Ia merasa kesepian, didalam ruangan yang kosong. Tidak siapapun disana. Anak Seulgi, Riu dan Rou, mereka dititipkan kepada Taeyong.
Untung saja, Taeyong menanggap mereka sebagai adik. Dan mereka sudah lumayan akrab.
"Pasien Seulgi? Bagaimana keadaanmu membaik?"
"Ya itu saya, ada apa? Tentu suster Cho."
"Uhm, begini. Penyakitmu itu harus ditangani lebih lanjut. Kau harus pergi ke Jerman untuk pengobatan. Karena dirumah sakit ini semua alat tidak selengkap disana. Kami juga sudah memberitahu pihak keluarga dan mereka menyetujuinya. Bagaimana?"
"Aku hanya ikut saja. Jika mereka setuju ya aku juga setuju."
"Keberangkatan ke Jerman tinggal 1 jam lagi. Ohh ya, kondisi tubuhmu mulai membaik semenjak kau suka memakan sayuran dan buah. Kau selalu memakan junk food ya?"
"Hehehe, iya. Aku tidak terlalu suka dengan sayur atau buah. Rasanya, hambar dan tidak enak."
"Baiklah kalau begitu aku pergi ya?"
"Sampai bertemu, suster Cho."
"Sampai bertemu lagi nona Park."
Suster Cho keluar dari ruangan bermarga Park. Dia mengambil sesuatu didalam saku dan mencoba mengotak-ngatik benda tersebut.
"Halo?"
"..."
"Akan kupastikan dia ikut bersama kita."
"..."
"Jadwal pengjengukan? Keluarga Seulgi sedang sibuk. Tidak mungkin mereka akan datang."
Tapi diluar dugaan, ada seseorang yang dikenali oleh suster Cho. Yaitu Sehun. Datang beserta Baekhyun dan Taeyeon. Suster Cho gelisah, semua pasti akan hancur.
Ini semua awal dari si unknwon untuk menyiksa Seulgi.
Seulgi mengambil benda kotak yang ada diatas nakas. Dia menekan satu persatu nomor dan menghubunginya. Ia tidak bodoh, suster pasti akan menjebaknya untuk menghindari Sehun dan juga Baekhyun.
Seulgi berpikir, kenapa dari dulu kehidupannya selalu saja tidak tenang? Ia hanya membutuhkan ketenangan, keluarga yang bahagia dan merasakan kesenangan didunia.
Tapi apa? Selama bersama Chanyeol, ia selalu mendapatkan musibah mendadak.
Dari Chanyeol hampir tertabrak, Riu dan Rou di culik, bahkan Seulgi ingin dibawa lari oleh orang tak dikenal.
"Hey kau! Jangan berani hanya bermain dibelakang! Kau mempunyai keberanian untuk menemuiku bukan?! Kau hanya seorang pecundang. Loser."
"Loser katamu? Tidak mungkin seorang loser bisa mendapatkan semua yang diinginkannya bukan?"
KAMU SEDANG MEMBACA
Danger Love [Chanyeol Fanfiction]
Fanfiction[Privated on Some Chapter] [Completed] "Love Is Same Drug." Warning! Hardword!