Tadi saat Bumi membuka matanya dipagi hari badannya terasa sakit semua, hidungnya juga mampet dan badannya agak sedikit panas. Jadi dia memutuskan untuk tidak bersekolah dulu hari ini.
"Makan dulu Bum biar agak mendingan. Mama suapin ya." ucap Mamanya dengan lembut.
Bumi hanya mengangguk lemas.
"Udah ya Ma, Bumi udah mual." Setelah suapan kelima perut Bumi terasa mual sekali.
"Yaudah nih minum." ucap Mama Bumi sambil menyodorkan susu coklat pada Bumi.
Bumi meneguknya sampai habis dan menyenderkan kepalanya pada bantal yang sudah ditumpuk.
"Sebenarnya Mama hari ini sama Papa harus ke rumah oma kamu Bum, dia pengen dikunjungin sama kita. Tapi berhubung kamu sakit ngga jadi aja deh."
"Bumi nggapapa kok paling ini cuma masuk angin doang. Mama sama Papa kesana aja. Kasian oma."
Mama Bumi menggeleng. "Engga ah masa anak lagi sakit ditinggal."
"Yaelah Ma, disini kan ada Bi Tuti juga. Ntar Bumi minta Denta sama Varel suruh kesini deh."
"Beneran nih kamu nggapapa mama tinggal?"
"Iya Mamaku tercintaaaaa. Udah gih sana ke oma."
Mama Bumi menoyor kening Bumi sedikit. "Yeee malah ngusir!" ucap Mamanya.
"Awh! Sakit ma!" rintih Bumi.
"Lebay kamu! Yaudah Mama sama Papa pamit ya. Itu obatnya ntar diminum jangan lupa!"
"Iya-iya." balas Bumi dengan malas. Mamanya ini bawel sekali.
"Assalamu'alaikum." ucapnya sambil mencium kening Bumi dan keluar dari kamar Bumi.
"Wa'alaikumsalam."
Bumi mengambil ponsel nya yang berada di nakas lalu segera membukanya dan mulai mengetikkan pesan pada para sahabatnya.
The BUDAREL
BumiAVernando : Woy sini dong ke rumah gue.
Dentai : Heh kok lo kaga berangkat! Bolos ya lo?!?!
Varelkereta : Jahat lo Bum bolos kaga ngajak-ngajak.
Varelkereta : KITA GAK TEMEN!
BumiAVernando : Bolos mbahmu! Gue sakit bego!
BumiAVernando : Cepet sini temenin gue.
Dentai : Ok. Gue sama Varel OTW.
B
umi mengeluarkan chat nya dari grup dan beralih pada chat Bulan yang tadi malam hanya di read oleh Bulan. Baru saja ia mau mengirim pesan pada Bulan tapi dia terlambat, dia sudah menerima pesan masuk dari Bulan.
Bulan
Kak, aku mau ngembaliin
jaket Kakak.
Kak Bumi dimana?
Entah mengapa Bumi menyunggingkan senyum saat membaca pesan dari Bulan itu. Dengan cepat dia langsung membalas pesan dari Bulan.
BumiAVernando
Gue gak berangkat Lan. Sakit.
Bulan
Loh kak Bumi sakit?
Pasti gara-gara kemarin
nganterin aku pulang ya? :(
