Semenjak Julia dan Haidir kembali berpacaran. Dua sejoli itu sering terlihat bersama. Entah di kantin, di parkiran, di luar area sekolah. Haidir juga selalu mengantar-jemputnya sehingga Julia tidak membawa motor sendiri lagi saat sekolah.
Nur dan Elsa ikut bahagia melihat raut kebahagiaan di wajah Julia. Mereka turut senang jika sahabat mereka itu memang senang bersama Haidir. Mereka benar-benar merestui hubungan keduanya.
Kali ini, Julia dan Haidir sedang duduk-duduk di depan kelas Julia. Mereka baru saja selesai makan di kantin. "Kita ngapain sih?" tanya Julia membuat Haidir terkekeh geli.
"Kita duduk, kan?" tanya Haidir balik membuat Julia ikut terkekeh lalu mengangguk.
"Maksud aku, kita ngapain duduk aja disini?"
Haidir menatap Julia dengan wajah seperti berpikir. "Jadi, kita mau ngapain selain 'duduk aja'?"
Julia mengendikkan bahunya lalu mereka kembali tergelak dengan kelakuan aneh mereka sendiri. Elsa dan Nur yang mengintip dari jendela pun hanya menggelengkan kepala tak percaya.
Mereka baru saja melihat bukti nyata 'cinta bisa membuat dua orang menjadi bodoh'
Haidir mengeluarkan hpnya lalu ia colok earphone dan memasang satu earphone ke telinga kiri Julia. Satunya lagi ia pasang di telinga kanannya sendiri. "Kita dengerin lagu aja, ya?"
Julia mengiyakan lalu mereka mendengarkan lagu yang terputar dan ikut bersenandung. Julia menepuk bahu Haidir ketika lelaki itu bernyanyi dengan asal. "Salah lirik!" tegurnya membuat Haidir memasang wajah kaget.
"Ohh penyanyinya salah lirik?"
Julia kembali menepuk bahunya. Kali ini lebih keras. "Kamunya yang salah lirik! Ya kali penyanyinya!"
Haidir menahan senyumnya ketika melihat wajah cemberut Julia. Matanya memejam dan menikmati lagu dengan kepala yang bergerak ke atas ke bawah seakan terbawa suasana yang diciptakan oleh lagu tersebut.
Julia menatapnya dengan senyum manis yang bertengger dibibirnya. Lelaki itu kalo dilihat-lihat memang biasa saja tapi kenapa, dia yang biasa saja bisa membuatnya nyaman seperti ini?
"Aku emang ganteng. Gausah dipelototin mulu." tegur Haidir yang kini membuka matanya membuat Julia gelagapan lalu membuang mukanya. Ia bersenandung lagi, tak menghiraukan Haidir yang berusaha menggodanya karena tertangkap basah memperhatikan lelaki itu tadi.
Ini pendek? Memang 😜 makanya vommentnya dong guys. Aku sayang kalian 😘
KAMU SEDANG MEMBACA
Lagi?
Short Story[SELESAI] Bagi Julia, Haidir hanyalah lelaki dari masa lalunya. Seseorang yang berusaha untuk ia lupakan. Setidaknya, itulah yang ia yakini agar proses move onnya berhasil. Ia menjauhi semua hal yang bersangkutan dengan lelaki itu. Sebuah usaha yan...
