Isinya tidak jauh-jauh dari yang sebelumnya.
ATTENTION!!
Please, do not baper when you going to read this.
Cukup baper saja dengan dia yang banyak-banyak memberimu warna.
Enjoy!
Pornografi sudah mengalami banyak transformasi dalam beberapa dekade terakhir. Dengan semakin mudahnya akses internet dan bertambah cepatnya koneksi jaringan, pornografi seakan tidak berjarak lagi.
Yang lebih mencengangkan lagi, dengan adanya teknologi virtual reality (VR) atau realitas maya. Beberapa waktu lalu, peneliti Universitas Newcastle di Inggris mengatakan bahwa VR kini mengubah pengalaman orang saat menonton video porno.
Peneliti mengingatkan, situasi ini bisa mengaburkan batasan antara realitas dan fantasi, sehingga bisa merusak hubungan manusia dengan sesama dan dapat memicu perilaku yang berbahaya.
Selain itu, para ahli juga mengingatkan bahwa kecanduan pornografi dapat meningkatkan risiko disfungsi ereksi dan dapat memadamkan hasrat seseorang dalam berhubungan seksual.
Jadi, jangan anggap remeh pornografi. Jangan hanya karena kamu senang mengonsumsinya, lalu kamu bebas mengatakan bahwa pornografi itu tak buruk. Jika tak buruk, orang-orang bahkan negara tak akan melarang keras pornografi.
Sekian.
#SayNoToPorn #MajulahAntiporn
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Sumber : Widiarini, Anisa. 10 April 2018. "Ini yang Terjadi Jika Kecanduan Pornografi". https://m.viva.co.id/amp/gaya-hidup/kesehatan-intim/1024928-ini-yang-terjadi-jika-kecanduan-pornografi. Akses: 11 April 2018.
