23

8.3K 825 56
                                    


Hari ini adalah hari libur. Namun, libur tak membuat Lisa dan Jungkook bermalas-malasan. Keduanya kini sedang jogging di taman yang letaknya tak jauh dari apartemen Jungkook.

"Jungkook, Aku lelah. Kita istirahat sebentar ya," ucap Lisa sambil berusaha menyamakan posisinya dengan Jungkook. Kakinya benar-benar tak sanggup lagi untuk berlari walau hanya untuk menuntaskan satu putaran.

Jadi mereka tadi sepakat untuk mengelilingi taman sebanyak lima belas kali, dan ini adalah putaran ke tiga belas.

"Tidak, Kita hampir selesai. Sisa dua putaran lagi," tolak Jungkook.

Lisa berhenti. Raut wajahnya nampak lesu.

"Jungkook, Aku benar-benar tak bisa melanjutkannya," ucap Lisa, sembari mengatur nafasnya.

Jungkook yang sadar akan Lisa yang sudah tertinggal jauh dibelakangnya pun membalikkan tubuhnya dan menuju ke arah Lisa.

"YAK! Turunkan Aku Jungkook!" teriak Lisa karena Jungkook tiba-tiba menggendongnya di atas pundak laki-laki itu.

Jungkook tak menghiraukan Lisa lalu melanjutkan kegiatan jogging nya yang sempat tertunda.

"Jungkook! Kau benar-benar gila. Turunkan Aku!" pekik Lisa dengan memukul-mukul punggung Jungkook.

Lisa benar-benar tak bisa diam, Dia terus saja meronta-ronta hingga keduanya menjadi pusat perhatian di taman itu. Namun, usaha Lisa sia-sia.
Jungkook nampak  tak merasa terganggu dengan tingkah Lisa. Bahkan sikap tenangnya itu membuat Lisa kelelahan dan akhirnya menyerah pada usahanya.

Setelah menyelesaikan dua putaran, Jungkook kemudian menurunkan Lisa.

Takk!

"YAK!" seru Jungkook karena mendapat satu jitakkan keras dari Lisa.

"Itu balasan untuk perbuatan gilamu."

"Aish!" kesal Jungkook sambil mengelus-ngelus dahinya yang memerah.

"Ngomong-ngomong, Kau lumayan berat juga ya," lanjut Jungkook.

Mendengar Jungkook menyinggung berat badannya, emosi Lisa mendadak naik. Yeah perempuan mana yang tidak akan jadi sensitif kalau masalah berat badan.

"Yak! Apa Kau mencoba mengataiku gendut?" tanya Lisa geram.

Oh! Lihatlah ekspresi kesal itu. Kkkkkk~ batin Jungkook.

Namja bergigi kelinci itu mengeluarkan smirk nya.

"Aww--Lalisa!" seru Jungkook.

"Rasakan ini eoh!" Lisa menyerang lengan kekar Jungkook dengan cubitan-cubitan kecilnya.

"Lis--aww, hentikan kumohon," ucap Jungkook, meringis.

Dari kejauhan, terlihat sesosok Namja yang sedang memperhatikan kegiatan keduanya. Merasa risih dengan hatinya yang terus-menerus menyuruhnya untuk menghampiri mereka, laki-laki itu akhirnya mengayunkan kedua kakinya menuju tempat Lisa dan Jungkook berdiri.

Lisa tiba-tiba menghentikan serangannya pada Jungkook ketika dua bola matanya itu menangkap seorang pemuda tampan dengan senyum kotaknya, berjalan menuju arahnya dengan Jungkook.

"Taehyung Oppa?" gumam Lisa.

Mendengar nama nista itu keluar dari mulut gadis di hadapannya, raut wajah Jungkook seketika mendatar.
Jungkook lalu membalikkan tubuhnya.

"Hai!" sapa Taehyung setelah tiba.

Lisa membalas sapaan Taehyung namun, tidak dengan Jungkook. Laki-laki itu malah memasang wajah tak sukanya.

My Boy [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang