five

29 2 0
                                    

Malam harinya, aku Dan mama Sudah siap menghadiri undangan makan malam ibunya Reno. "Aduh, nak cepet dikit kenapa nyetirnya, nanti kita telat, loh! " seru mama terlihat sangat panik karena jalanan Bandung malam Ini cukup padat. " iya ,ma Ini juga Sherla udah usahain cepat, tapi mau gimana lagi jalanan Bandung Itu susah ditebak. Mama sabar, ya sebentar lagi juga nyampe, kok! " ucapku santai sambil tetap fokus mengendarai mobilku. "Iya, deh kamu fokus nyetir aja. Mama cuman pengen cepet cepet ketemu Reno! Hihihi" ucap mama sambil terus mengutak atik handphone nya. Aku hanya bisa menarik napas dalam dalam. "Kelakuan mama Itu emang ada ada aja! Saking pengennya ketemu Reno, ia rela memaksa aku untuk ngebut ditengah jalanan Bandung Yang susah ditebak Ini! " gumamku dalam hati.

"Nah, ma kita sudah sampai! " ucapku santai. "Wow, rumahnya gede buanget! mama pengen, deh jadi besannya ibunya Reno! Hihihi" ucap mama yang nampak hilang kendali saking senangnya. Aku hanya bisa menarik napas dalam dalam. "Wow, rumah Reno bagus banget, kayak istana! "Gumamku dalam hati. "Eh Sherla, tante,ayo masuk mama udah nungguin, tuh didalem!" Ajak Reno.Aku hanya mengangguk pelan sambil mengikuti Reno."Ma,Ini Sherla udah datang! " seru Reno. "Ayo bu, Sherla, kita makan malam sekarang. Nanti makanannya keburu dingin, loh! " ajak mama Reno. "Eh iya, terima kasih banyak tante" ucapku berterimakasih. "Sama sama. Ayo kita makan! "Ajak mama Reno. Berbagai makanan kelas atas tersaji dimeja makan mewah milik keluarga Reno. "Eum Ren, makasih banyak loh ya lo udah ngundang gue keacara dinner keluarga Lo. Gue jadi gak enak, nih" ucapku pada Reno. "Sama sama. Kamu gausah ngerasa canggung gitu, dong. Ayo dimakan makanannya! " ucap Reno. "I.. I.. Iya Ren! " ucapku sambil mulai menyantap makanan Yang sudah tersaji didepan mata.
Seusai makan, akupun langsung menuju wastafel untuk mencuci piringnya. Tak disangka sangka Reno menggenggam tanganku Dan mencegahku untuk mencuci piring bekas ku makan. "Biar gue aja" ucapnya. Aku hanya bisa terdiam melihatnya mencuci piring bekas makanku dan makannya.
Tak lama kemudian,mama melirik kearah jam dinding."Wah sekarang sudah pukul 9 malam! Kita harus segera pulang Karena besok Sherla harus sekolah! Sherla,Ayo Kita pulang,nak!" Ajak Ibu. "Tante,Sherla pamit Dulu,ya Assalamualaikum" pamitku sambil mencium tangan mamanya Reno."Waalaikumsalam.Hati hati dijalan,ya Sherla!" Ucap mamanya Reno.Lalu akupun menghampiri Reno yang Masih mencuci piring bekas makan."Ren,gue pamit,ya.Udah malem.Assalamualaikum" pamitku."Waalaikumsalam.Jangan lupa besok Ada rapat OSIS pulang sekolah!" Ucap Reno.

tr[i]angle : first loveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang