jaga jarak

142 30 6
                                    

"Hahahahaha" tawa chanyeol menggelegar saat melihat cara makan sohyun yang rakus.

"Tertawa? Apa kau baru saja menertawakanku? "

"Kyyaa.. Makanlah perlahan. Jangan kau permalukan aku dengan tingkahmu itu. Apa kau tak lihat bukan hanya aku yang menatapmu tapi semua orang"

"Ye? " sohyun menatap sekelilingnya.

Dan benar saja. Ia mendapati semua orang tengah menahan tawa mereka saat melihat sohyun.

"Jangan salah paham. Aku ikut denganmu karena terpaksa. Aku tak ingin teman-temanku melihatku dijalanan dengan menggunakan seragam sekolah"

"Ahhh... Aku tak peduli"

"Ehemmm... Terimakasih" gumal sohyun pelan.

"Apa kau mengatakan sesuatu?" tanya chanyeol seperti mendengar suara desis sohyun.

"Kau tak mendengarnya? Kalau begitu lupakan saja! "

"Apa yang kau katakan? Katakanlah dengan lantang! " minta chanyeol kesal.

"Kenapa kau kesal? Aku bilang lupakan saja" bantah sohyun

"Yaiissttt dasar anak keras kepala"

"Boya? Apa kau baru mengatakan kalau aku keras kepala? Apa kau pikir kau tak keras kepala? "

"Kyyaa... Kapan kita akan selesai berdebat? Kau selalu saja menjawab semua perkataanku"

"Kau lelah? "

"Apa kau tak lelah? " tanya chanyeol balik.

"Karena kau sudah membayar makananku. Baiklah aku akan membiarkan kau istirahat sebentar "

"Ck! Dasar gadis licik" ledek chanyeol pelan.

"Apa kau mengatakan sesuatu?"

"Aku? Tidak! " bantah chanyeol

"Aku merasa kau tengah mengejek diriku saat ini"

"Hahahhahahaha.. Itu hanya perasaanmu saja" tawa chanyeol terlalu dibuat-buat sehingga menarik kecurigaan sohyun.

"Bagaimana dia tahu kalau aku melakukannya? "Gunyam chanyeol sendiri.

"Benarkan? Kata menjelek-jelekkanku? "

"Tidak.. Kyyaaa.. Cepat makan sebelum makananmu dingin" minta chanyeol mencoba mengalihkan perhatian sohyun.



...................

"Eo. Aku mohon jaga adikku jimin-a "

Taehyung mematikan sambungan teleponnya bersama jimin. Dia kembali menatap keluar jendela . Terlihat beberapa penjaga yang menjaga.

"Ini sudah berakhir " ucap taehyung kembali berputar dan kembali duduk diatas ranjangnya.





'Tok.. Tok.. Tok'













"Taehyung-a. Eomma bawakan makanan untukmu"

"Pergilah eomma. Aku tak ingin makan apapun" jawab taehyung

"Sejak pagi kau belum makan. Makanlah walaupun sedikit saja" minta sang ibu yang terdengar sedih.

"Untuk apa kau memaksa anak tak tahu diuntung itu. Cepat bawa makanan itu kembali! Biarkan saja dia kelaparan disana! " bentak sang ayah yang terdengar diluar pintu.

Just GAME ( selesai )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang