The Chaos ✓ [TERBIT]

10 : Pillion

Please be a wise reader, thank you.

- T H E | C H A O S -

Author's side

01:15 a.m

Mereka udah selesai makan. Sekarang, mereka semua lagi menemani Sera yang lagi menunggu Jaemin.

Iya. Ujung-ujungnya, Sera telepon Jaemin buat jemput dia di cafe.

"Kak Sera, gue balik duluan, ya! Soalnya, udah disuruh pulang sama Kak Joy, kakak gue," pamit Jisung setelah menerima telepon dari kakak perempuannya.

Sera mengangguk paham. "Iya, santai aja. Thanks, ya. Hati-hati di jalan, Jis! Kalo ketemu tukang begal, telepon gue aja. Nggak akan gue angkat juga, kok."

"Kuruang-kurangin tololnya, Ser," sahut Mark setelah memukul kepala belakang Sera, sedangkan Sera cuma bisa meringis pelan.

"Udah biasa di kdrt-in sama Mark." - Kang Sera yang ternistakan 2k18

"Bercanda elah. Ya udah sana, pulang aja, Jis. Lagian juga ini udah malam banget. Nggak baik buat anak kecil keluyuran," kata Sera sebelum menuntun Jisung ke motor milik anak itu dengan kaki pincangnya.

"Lo juga anak kecil, Kak. Ngaca!" balas Jisung malas. Membuat Sera terkekeh pelan mendengarnya.

Sera mengacak rambut Jisung dengan gemas. "Kalo lo mau cerita apa-apa, chat gue siap dua puluh empat jam buat lo. Ngak usah malu kalo mau cerita ke gue. Gue nggak akan ngetawain cerita lo ini."

"Kalo gue ada masalah, pasti gue cerita ke elo kok, Kak, karena lo udah gue anggap sebagai kakak gue sen-"

"SERA! JAEMIN UDAH DATANG, NIH!"

Sera dan Jisung dengan kompak menoleh ke arah teman-temannya yang memang sedikit jauh dari posisi mereka. Sera bisa melihat Jaemin yang lagi duduk di atas motor Kawasaki Ninja ZX-6R 636 kebanggaan Jaemin.

"Lo lihat dia kan, Jis? Tuh, yang baru datang." Sera menunjuk Jaemin menggunakan dagunya.

"Lihat. Yang waktu itu narik lo pas lagi ngobrol sama gue kan, Kak?" tanya Jisung sambil ikut memperhatikan Jaemin yang lagi ngobrol bareng sama Dreams.

"Iya, dia. Dan dia juga yang jadi ketua klub dance di Neo Culture. Lo bisa lihat muka dia yang ... argh! Kesel sendiri gue ngejelasinnya," geram Sera yang masih melihat sinis ke arah Jaemin.

"Kayaknya engga juga deh, Kak," sanggah Jisung cepat.

"Hah?"

"Bang Jaemin nggak keliatan semenyebalkan kayak yang lo bilang, malah kelihatan humble gitu," jelas Jisung yang membuat Sera menganga.

Sera berdengkus. "Itu karena lo baru ngelihat, dan belom tau sifat aslinya yang bikin lo istighfar tiap menit."

"Nanti gue juga bakal tau, Kak. Lihat aja besok! Gue bakalan ada di ruang dance bareng sama Bang Jaemin," kata Jisung dengan senyuman lebar.

Dia langsung memakai helmet warna hitamnya sebelum kepalanya dipukul sama Sera.

"Sinting lo, Jis! Udah gue bilang, jangan masuk klub itu! Pokoknya jangan dance sama basket! Yang lain aja, asal jangan yang ketuanya Si Jaemin," seru Sera yang membuat Jisung tertawa keras.

- T H E | C H A O S -

Di sisi lain, Jaemin yang baru datang, udah disambut duluan sama Dreams.