BECAUSE ONE NIGHT

♧TUJUHBELAS♧

AUTHOR POV

Di ruang kepsek terlihat Gea sedang tidur dengan keadaan tv yang masih menyala. Entah tidur Gea yang terlalu lama atau rapat yang terlalu cepat. Kini Arkan, Sandra, dan Bara sudah berada di ruang kepsek. Mereka hanya geleng-geleng kepala melihat Gea yang sedang tertidur.

"Astaga, dia bener-bener tidur disini kirain cuma candaan," Arkan heran dengan tingkah Gea, kok bisa pinter yah anak model begituan, pikir Arkan.

"Udah lah jangan dibangunin bentar lagi juga pulang," ujar Sandra dan duduk di sofa yang lain. Mereka pun mengobrol dengan santai.

"Ngghhh..." lenguh Gea sambil merenggangkan ototnya.

"Dah bangun, putri tidur," ucap Bara kepada putrinya itu.

"Eh, daddy, rapatnya udah selesai?" tanya Gea.

"Kalo belum kita gak bakal ada disini kali," ujar Sandra.

"Udah pulang belum sekolah?"

"Kamu yang sekolah kok tanya sama kita," ucap Arkan, Gea sudah merapikan penampilannya dan siap untuk kembali.

"Kan, Uncle kepseknya, gimana?"

"Udah, sekolah dah pulang barusan aja," jawab Bara.

"Yaudah, Gea pergi dulu, Gea pulang kaya biasanya," Gea pun pergi dan kembali ke kelas, sekolah pun sudah mulai sepi.

"Kak Sandra gak ngidam apa-apa? Biasanya orang hamil ngidamnya yang aneh-aneh," tanya Arkan.

"Untuk saat ini sih belum, aku aja gak ngerasa kalo aku hamil,"

"Tapi dia tambah manja," timpal Bara.

"Dan tambah pelupa," tambah Arkan.

"Gak usah mulai deh,"

"Hahaha, gak usah ditanggapin kan gampang," ujar Bara sambil mengelus kepala Sandra yang bersandra di dadanya.

¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤

"Good morning, everybody!" Sapa Gea dengan semangatnya kepada semua keluarganya yang sudah berkumpul di ruang makan.

"Loh, kok daddy sama mommy pake seragam putih abu-abu?" tanya Gea yang heran karena orang tuanya sudah siap dengan seragam khas anak SMA.

"Kak Sandra lagi ngidam, biasa lah bumil," jawab Arkan yang sudah rapi menggunakan setelan turtleneck warna merah maroon dengan blezer warna hitam dan celana baham hitam. Arkan sendiri sedang memakan sarapan nya duluan.

"Emang mom ngidam apa?" Gea pun sudah duduk di tempatnya dan mulai memakan sarapan yang sudah disiapkan untuknya.

"Mom ngidam, pengin mengenang masa-masa SMA dulu, jadilah kita pake putih abu-abu, dan kita mau ke sekolah kamu biar berasa SMA lagi gitu," jawab Bara.

"Ada yah ngidam kek gitu?"

"Adalah, tuh buktinya mommy kamu,"

"Harusnya kakak itu ngidam minta yang aneh-aneh sama kak Bara," saran Arkan.

"Iya juga yah, kira-kira apa yah?"