Radar

rese lo

"Pagi semua" teriak Ara dari Arah tangga dengan seragam rapi

"Pagi" kedua abangnya menjawab kecuali si cowo tengil itu.

"Oh ya Ra, mulai hari ini lo berangkat bareng Alde ya" ucap Bang Rio

"Ha? Ngga ah gue bareng bang Vano aja lah" tolaknya

"Abang ngga bisa Ra, today, i must go at school early morning gurl"

"Yauda aku bareng bang Rio aja kalo gitu"

"Ntar gue harus jemput pacar gue dulu. Lo mau gue taruh ban?"

"Cuihh yang uda gede pacaran mulu"
Jawabnya sebel

"Lo bareng gue aja" ucap Alde akhirnya

"Alah lo mau modus kan kegue? Ngaku lo" tuduh ara

"Najis. Ngaca lo" balas Alde sades

"Eh kan emang Ara imut, ngegemesin, lucu, cute, cantik, baik hati dan tidak sombong" ucap Ara pd

"Brisik" ketus Alde lagi

"Ih lo iri kan sebenarnya sama gue?"

-iya gue iri sama lo yang slalu bisa kebuka sama orang lain- "amit amit"

"Bang Alde berangkat dulu, assalamualaikum" pamitnya dan pergi begitu saja meninggalkan Ara yang sedari tadi teriak teriak minta untuk ditunggu

"Al, jangan ngebut bawa motornya
,takut" kata cwe itu sembari memeluk erat pinggang Alde. Sebab di sepanjang jalan Alde terus saja melaju dengan kecepatan diaas raa rata, bagi ara

Mendengar itu alde dengan segera menurunkan kecepatannya, toh sudah masuk pintu gerbang.
Diparkiran ara masih tetap memeluk Alde, entah mungkin gadis itu ketakutan.

"Uda sampe" ucap Alde

"Eh? Hehe maaf" balas ara seraya turun dari motor Alde dan melepas helm serta merapikan rambutnya.

Melihat Ara seperti itu refleks setelah alde melepas helm yang ia kenakan langsung membantu ara membenahi rambutnya yang berantakan sedikit.

"Maaf" ucapnya sembari membenahi rambut Ara dengan tangannya

"Buat?" tanya ara yang sebenarnya menahan gugup mati matian

"Ngebut tadi" balasnya dengan santai

-bisa mati berdiri gue kalo gini caranya- tungkas ara dalam hati.

"Oh oke, yauda gue mau kekelas dulu. Jauhin tangan lo dari rambut gue" ucap ara seraya melangkah menjauh
Namun dengan cepat alde menahannya dan berkata

"Bareng"

Blushh
Bisa dipastikan pipi ara saat ini seperti udang rebus. Merah

"Yauda ayok, eh btw minta line lo dong. Kan beberapa hari ini pasti gue bakalan nebeng lo trs pulang sama berangkat sekolahnya" ucap ara mengalihkan kegugupannya

Alde dengan santai menyerahkan hp nya.

Dan beberapa detik kemudian muncul notif dihp nya

AramelaDirgantaka added you as a friend

Ia mendiamkan saja.

"Jangan lupa diterima, oh ya ntar gue line kalo mau balik. Gue uda sampe kelas, bye frozzen" pamit ara dengan meninggalkan serangkaian tanya dibenak alde, frozzen? Who it's?

"Maksud lo?" tanya alde sebelum ara masuk kedalam kelas

"Iya frozzen = beku hehe. Daaa alde ku yang ganteng tapi tipu" setelah itu Ara benar benar masuk kelasnya