Chap 11

446 35 2
                                    


"Nah ini ruangan mu lu" tuan xi membuka pintunya
Dan di dalam sana ada seseorang yang duduk, orang itu berbalik betapa terkejut nya luhan saat melihat orang itu
.
.
"Nah lu, ini oh sehun anak dari oh yesung. Dia menggantikan tuan oh yang sedang sakit" jelas tuan xi pada luhan

"Hm" jawab luhan dengan deheman

"Annyeonghaseyo naeun oh sehun imnida" ucap sehun sambil membungkukkan badan nya

"Xi luhan" jawab luhan singkat

"Mulai sekarang sehun akan menjadi sekretaris kau lu" ucap tuan xi

"Ne appa" jawab luhan pada appa nya

"Ruangan sehun ada di sebelah ruangan mu" tuan xi memberitahu luhan

"Ne appa aku mengerti" luhan menganggukkan kepalanya

"Ya sudah appa tinggal dulu" tuan xi pergi meninggalkan luhan dan sehun di dalam ruangan

"Lu, maafkan aku" sehun memulai drama nya

"Kau boleh keluar sekarang dan kembali saat aku memanggilmu" ucap luhan tegas

"Hmm baiklah kalau begitu" sehun keluar dari ruangan luhan

"Bagaimana bisa aku dan sehun bekerja sama untuk perusahaan ini? Sedangkan kami berdua tidak mengerti sama sekali tentang bisnis" luhan mengusap wajahnya kasar

Saatnya jam makan siang kantor.
Oh luhan sangatlah lapar, dia memesan banyak makanan

"Hah banyak banget.. Apakah aku sanggup menghabiskan nya?" monolog luhan saat melihat pesanan makanan nya sendiri

"Aku akan membantu mu" ucap sehun yang entah dari kapan sudah berada di depan luhan

"Aku tidak sudi membagi nya denganmu" ucap luhan datar

"Kau masih marah padaku?" tanya sehun dengan muka sedih nya

"Tidak, untuk apa aku marah? Tidak ada guna nya" ucap luhan tanpa memandang wajah sehun

"Benarkah? Lalu kenapa kau tidak mau melihat wajahku?" tanya sehun dengan nada sedih

"Aku ingin makan, jangan membuat nafsu makan ku hilang" luhan mulai kesal dengan sehun

"Ah baiklah, aku akan menggunakan meja lain" ucap sehun sambil menghembuskan nafas dan berjalan ke meja lain

~masa bodoh, aku tidak peduli~ batin luhan

Jam makan siang pun berakhir..
Luhan kembali ke ruangan nya, namun saat dia akan menaiki lift oh Jisung menemui sehun memaksa anaknya untuk pulang saja. Luhan menghampiri kedua bapak dan anak itu

"Annyeong" membungkuk kan badan

"Ah nona luhan" Jisung membungkukkan badan nya

"Ne, ada apa ini paman?" tanya Luhan pada Jisung

"Aku menyuruh sehun untuk kembali saja, karna aku tau sehun tidak bisa bekerja dengan baik disini" jelas oh Jisung pada Luhan

"Saya akan membantunya" ucap luhan ramah

"Tidak, karna dia disini bekerja untukmu bukan memperkerjakanmu" ucap tuan oh

"Tapi anda masih sakit, jadi lebih baik anda istirahat. Dan biarkan sehun yang menggantikan mu paman" ucap luhan sambil tersenyum ramah

"Tapi.." ucap Jisung terpotong

"Percayalah appa, aku akan bekerja dengan baik" potong sehun

"Anda bisa membantunya melalui alat komunikasi" luhan memberi ide

Together Forever[HUNHAN] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang