Chap 20

385 37 2
                                    

Chanyeol mengecup bibir atas baekhyune dan turun sedikit kebawah hingga bibirnya pas dengan bibir Baekhyune. Chanyeol melumat bibir Baekhyune namun Baekhyune tidak membuka mulut nya hingga ia gemas dan mencubit hidung Baekhyune yang membuat Baekhyune membuka mulutnya dan langsung saja Chanyeol melesatkan lidah nya kedalam rongga mulu Baekhyune. Mengabsen satu persatu dan decakan khas orang ciuman pun menggema di seluruh sudut di keluarga Xi
.
.
.
Luhan merasa keram perutnya. Bagaimana tidak? Sehun terus memeluk nya dari tadi

"Hunnie pegal" keluh Luhan sambil melepaskan tangan sehun

"Oh ne mian" sehun melepaskan pelukannya

"Aku haus, aku ingin ke dapur. Kau mau ikut atau tidak?" tanya luhan dengan tampang polosnya

"Bilang saja kau ingin selalu berada di dekatku" kata sehun dengan tampang percaya diri nya

"Ck percaya diri sekali kau tuan oh" luhan meninggalkan sehun yang sedang tertawa kecil

"Hei baby lu jangan marah" sehun menyusul luhan yang sudah turun ke bawah

"Lu" panggil sehun bingung karena melihat luhan berhenti di tengah-tengah tangga

"Se..sehun i-itu" luhan menunjuk kepada pasangan chanbaek yang sedang berciuman lalu ke pasangan kaisoo yang di eurghh hampir naked

"Astaga" sehun menggelengkan kepalanya cepat karena melihat adegan dewasa itu

"YA LUHAN KAU MAU KEMANA?" teriak sehun dengan sangat kencang. Dan alhasil pasangan chanbaek dan kaisoo menyudahi kegiatan mereka

"Aish, kenapa kau berteriak?" tanya luhan dengan suara pelan

"Berhasil" kata sehun sambil tersenyum kepada luhan

"Haha kau hebat" luhan mengacungkan kedua jempol nya

"Itu hal mudah untuk ku" balas sehun dengan bangga

"Aku mengerti, ah sepertinya aku tidak jadi minum. Aku akan tidur, good night" luhan hendak pergi ke kamar nya. Namun tangan nya ditarik oleh sehun

"Eum.. Ada apa?" luhan memiringkan kepalanya bingung dengan perlakuan sehun

Tanpa basa basi, sehun langsung mengecup bibir luhan. Awalnya hanya menempel, tapi entah kenapa sekarang berubah menjadi lumatan. Sehun sungguh menyukainya karna bibirnya sangat manis

"Eungh" desahan luhan lolos dari bibir mungil nya. Sehun semakin kasar melumat bibirnya, tapi apa daya itu tidak bertahan lama. Karena luhan mendorong pelan sehun

"Kau ingin membunuhku?" tanya luhan sambil menghirup udara nya rakus, sedangkan sehun terkekeh pelan dan gemas melihat muka luhan yang memerah

"Kkk kau sangat lucu hani" sehun mengacak rambut Luhan gemas.

"Yak! Rambutku jadi rusak" luhan memukul lengan sehun yang mengacak rambutnya

"Oke maafkan aku, kau ingin tidur?" sehun meminta maaf karena tidak ingin Luhan nya marah

"Heum.. Kau juga tidur ne, mulai besok kita harus mempersiapkan untuk ulangan sekolah kita yang terakhir yeay. Akhirnya aku tak perlu belajar lagi" teriak luhan senang, pasalnya dia akan terbebas dari buku dan guru menyebalkan

"Setelah lulus sma kau harus kuliah hani, perjalanan mu masih panjang" ucap sehun dengan nada yang menjengkelkan

"Huh kapan aku terbebas dari kata belajar?" tanya luhan dengan ekspresi sedih nya

"Jika kau menikah denganku" sehun merangkul pundak luhan dan menaik turunkan alisnya

"Dalam mimpi mu" luhan melepaskan tangan sehun dan masuk kedalam kamar

Together Forever[HUNHAN] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang