Bella Clores seorang model cantik yang digandrungi para lelaki namun memiliki kepribadian yang dingin. Sudah banyak pria yang mengajaknya berkencan bahkan mengajukan lamaran kepadanya namun selalu ia tolak karena seseorang dimasa lalunya yang pergi...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
06.00 p.m Model Act Studios, Chicago, Amerika Serikat.
Jepreett
Suara jepretan kamera dan kilatan sinar lampu memenuhi ruangan studio, terlihat seorang model cantik yang sedang berpose mengikuti arahan photographer.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Luruskan kepalamu Bella." ucap sang photographer
Sang model yang bernama Bella Clores meluruskan kepalanya yang sudah pusing, berusaha tetap mengikuti arahan agar pemotretan cepat selesai dan ia bisa mengistirahatkan tubuhnya.
"Matamu tetap fokus kearah kamera oke 1.. 2.. 3.. "
Ckreek
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Oke ini bagus !! " ucap sang kameran menatap hasil bidikannya dengan senang
"Sekali lagi, aku akan mengambil bagian wajah cantikmu, jadi tunjukkan ekspresi dinginmu." ucap sang photographer mulai mengatur
"Oke..1, 2 , 3."
Ckreekk
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Sang kameramen menatap puas hasil fotonya dengan senyum mengembang di wajahnya, tanda bahwa ia benar-benar puas akan pemotretan yang dilakukannya bersama Bella.
"Oke ini sudah cukup! Kerja bagus,Bella." puji sang photographer yang dibalas dengan anggukan kepala dari Bella
"Oke baiklah,kita selesai!" teriak sang photographer.
Semua orang langsung sibuk mengemasi barang-barang.
Bella langsung berjalan kearah ruangannya dan langsung mendudukan dirinya di sofa.
Satu hari penuh Bella berada didepan kamera untuk melakukan pemotretan tanpa henti. Berulang kali menganti pakaian, melakukan pose yang berbeda -beda, berganti riasan make up dan lainnya.
Hal ini membuat Bella ingin segera pulang dan mengistirahatkan tubuhnya yang sudah sangat lelah.
Bella ingin sekali berlibur dan bersenang -senang meninggalkan segala macam pekerjaanya untuk satu hari saja.
Namun sepertinya itu hanya mimpi, karena pada kenyataanya sang bos sangat pelit untuk memberikannya kebebasaan, bahkan untuk berlibur sehari saja. Bella terus dituntut untuk tetap bekerja dan bekerja sehingga dapat menghasilkan uang yang banyak untuk bosnya.
Memikirkan liburan sama saja memikirkan hal yang tak mungkin, Bella memilih mencoba menutup matanya untuk tidur walaupun sebentar.
Tok tok tok
Bella membuka matanya, melirik sebal kearah pintu. Selalu saja ada yang menganggunya untuk istirahat.
"Boleh aku masuk? " tanya seseorang diluar sana
Bella menghela nafasnya, mencoba untuk tetap bersabar.
"Masuk," ucap bella setengah kesal
Seorang pemuda berjas masuk kedalam ruangan bella dengan senyum tampan di wajahnya, Bella hanya menatap dingin sang lelaki.
"Bella Clores?" tanya pemuda itu
"Ya ?" ucap bella dingin
"Anda sangat cantik jika dilihat secara dekat." puji sang pemuda
Bella hanyaa diam dan menatap sang pemuda, tak mengucapkan terima kasih atau apapun itu. Hal ini membuat sang pemuda salah tingkah
"Ini surat dan bunga untuk Anda." pemuda tersebut memberikan satu bucket bunga beserta sebuah surat.
Bella menatap bingung dan tetap mengambil pemberian sang pemuda.
"Terima kasih." ucap Bella sambil menatap pemuda itu
"Baiklah saya permisi." Pemuda itu membungkuk kemudian keluar dari ruangan
Bella meletakkan bucket bunga di meja dan lebih memilih membuka surat. Bella membaca isi surat yang tak lain pernyataan cinta dari pemuda tadi.
"Ah, aku sudah muak pernyataan cinta seperti ini." bella membuang surat tersebut sembarangan
Dia mulai menutup matanya kembali dan ketika ia akan menyapa kealam mimpi seseorang kembali menganggunya.
"Bella !! " teriak bosnya
Bella menatap bosnya yang sekarang berada dihadapannya, ingin sekali Bella menjahit mulut bosnya yang telah menganggu waktu istirahatnya kembali.
"Ada apa ? " tanya bella dengan wajah menahan kesal
"Aku mempunyai acara malam ini, kau bisa bebas malam ini. Okey bersenang-senanglah! " wanita tua tersebut keluar dari ruangan bella
Bella menatap kepergian bosnya dengan mata berkedip .
"Thanks God! " ucap bella sambil tersenyum. Teryata mimpinya kali ini dikabulkkan untuk bersenang-senang walaupun hanya satu malam saja.
Dringg
Smartphone Bella bergetar. Bella mengambil benda berbentuk pipih tersebut teryata pesan dari sahabatnya Krystal yang mengajaknya pergi untuk bersenang -senang. Bella segera mengambil tasnya dan keluar dari ruangan.
"Oke let's go to the party !" ucap bella tersenyum bahagia
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
.
.
.
.
.
TBC
Haloo.. Gimana ceritanya ?😂 Jangan Lupa komen dan sarannya untuk membangun cerita ya ❤
![My Young Husband [#1 EDISON SERIES ] ✅](https://img.wattpad.com/cover/149808650-64-k506126.jpg)