"lisa! Kamu mengenalku kan?" tanya jungkook yang saat ini tengah mengikuti langkah lisa memasuki kampus.
"bagaimana tidak, mamamu kan selalu saja membangga-banggakan dirimu" ujar lisa malas.
"hahahaha ternyata kamu masih saja menaruh dendam pada mamaku yang galak ya" sahut jungkook terkekeh.
"heh kookie, jangan bersikap seolah kamu mengenalku dengan sangat baik ya, kita bahkan tidak pernah dekat sebelumnya" ujar lisa malas.
"kamu bahkan menyebutku dengan panggilan dari keluargaku 'kookie'" sahut jungkook.
"itu karena ibumu selalu menyebutmu begitu padaku, sudahlah jangan mengikutiku, kelasmu kan bukan di gedung ini" ujar lisa benar-benar ketus.
"aduh kamu ini kenapa masih saja galak sih" ujar jungkook pasrah.
Saat lisa sudah masuk ke dalam kelasnya, di perjalan menuju jelas jungkook pria itu tengah berfikir.
"lisa itu gadis yang sulit didekati dan terbuka pada orang lain,tapi sebenarnya dia tidak lebih dari gadis kesepian saja" mama jungkook.
"karena ternyata kamu satu kampus dengan lisa, kakak harap kamu bisa lebih dekat dengannya sebagai teman" minho.
"lisa? Sebenarnya ada apa antara lo sama taehyung" sahut rose setengah berbisik karena saat ini dosen mereka sedang menjelaskan sesuatu.
"maksud lo apa sih? Gaada apa-apa koq, gue aja gakenal sama dia" lisa ketus.
"tapi taehyung keliatannya suka sama lo deh" ujar rose yang membuat lisa berteriak tidak terima "apa! Yang bener aja lo!" ujar lisa yang saat ini sedang berdiri dan menjadi pusat perhatian kelas.
"lisa, rose jika kalian masih ingin membicarakan hal yang tidak berhubungan dengan pelajaran saya, silahkan lanjutkan diluar" ujar dosen.
"mm maaf pak, saya tidak bermaksud" ujar lisa yang kemudian kembali duduk. Di bangku belakang terlihat jongup dan hyunjin sedang menertawakannya, sedangkan kiku hanya menggeleng-gelengkan kepalanya.
"lanjutkan obrolan kalian nanti di kantin" ujar kiku, yang kemudian mendapat anggukan dari lisa dan rose.
Jam istirahat pun tiba, lisa, rose dan kiku sedang berjalan bersama ke kantin, sedangkan jongup dan hyunjin memilih pergi ke perpustakaan untuk mencari buku yang ditugaskan dosen mereka.
"wah apa kita sangat telat ke kantin ya? Penuh sekali" ujar kiku.
"rose, sini!" ujar jimin yang saat ini melambaikan tangannya pada rose.
"ah ayo kesana" ujar rose, sedangkan lisa hanya pasrah karena saat ini rose menarik tangannya.
Saat rose duduk di sebelah taehyung, lisa memilih untuk duduk bersebelahan dengan jungkook.
"ah iya lis, aku lupa bertanya, minggu depan kamu nonton kan pertandingan kak... Aww" ucapan jungkook terpotong karena lisa dengan sengaja menginjak kakinya.
"ikut gue" ujar lisa yang pergi menuju taman belakang kampus, dan tentu saja jungkook menuruti perkataan lisa.
"lis, parah sih lo main injek-injek kaki orang" ujar jungkook meringis kesakitan.
"baru kaki doang diinjek udah menye banget lo, apalagi kalau harga diri lo yang orang injek" ujar lisa jahat.
"oh my godness lis ngomongnya tolong, gue kan cuma nanya lo nonton pertandingan kak minho minggu depan apa ngga" ujar jungkook sedikit bersedih.
"gue ga nonton pertandingannya, paling gue dateng pas pertandingannya udah beres" jawab lisa ketus.
"ga ngerti lagi deh gue, kenapa sih lo masih aja galak, bukan cuma sama kita sebagai temen lo, kakak lo sendiri aja masih lo galakin" jungkook.
KAMU SEDANG MEMBACA
BlackPink Girls Life Story
FanfictionAku fikir kembali ke korea bakal membosankan, ternyata aku malah lebih senang disini Aku tidak bisa membantah apapun yang mama dan papa inginkan, jika aku menolakpun mereka tidak akan memperdulikannya - Jennie Sangat susah membuat jennie terbuka pa...
