Aku fikir kembali ke korea bakal membosankan, ternyata aku malah lebih senang disini
Aku tidak bisa membantah apapun yang mama dan papa inginkan, jika aku menolakpun mereka tidak akan memperdulikannya - Jennie
Sangat susah membuat jennie terbuka pa...
Setelah kedatangan jisoo dan jiamin dirumah jennie, lisa memilih untuk pindah dari kamar jennie, ia memilih untuk mengajak jiamin berbagi kamar dengannya, lisa beralasan bahwa selain sudah cukup lama kenal dengan jiamin, ia juga berpikir mungkin jennie dan jisoo akan lebih nyaman bersama.
Kamar jennie...
Jisoo yang saat ini telah selesai mengemasi barang bawaan dan membersihkan dirinya terlihat sedang santai duduk di kasur king size milik jennie, jennie yang sedang duduk di meja rias miliknya pun membuka percakapan. "chu, kenapa lo tadi tiba-tiba bilang sih ke jieun kalau gue tunangannya minho?"
"shut up jendeuk, harusnya lo berterimakasih sama gue tau ga, gue coba untuk ngejaga harga diri minho di depan mantannya, ya asal lo tau aja sih dulunya gue sempet ngira mereka tuh the best couple gitu, tapi pas kabar pernikahan jieun kesebar gue kaget juga sih, dan semenjak itu juga minho jadi berhenti dari kegiatan rutin dia sebagai atlet" tegas jisoo.
Mendengar penuturan jisoo, jennie hanya mendengus sebal "karna ditinggalin cewek, sampe rela ninggalin hobi dan hal yang disukainya? Gue ga ngerti sama pola pikir minho"
"begitu baca opini publik tentang alasan jieun ninggalin minho, menurut gue sih ya minho jadi membatasi kegiatannya diluar pekerjaan dia jadi pengusaha, pernah gue liat di acara wawancara gitu, pas host bacain salah satu opini tentang jieun ninggalin minho mungkin karena minho terlalu sibuk sama urusan pribadinya, minho keliatan kaget dan ngerasa bersalah gitu, dan lagi kalau misalnya gue tadi ga bilang kalau lo itu tunangannya dia, lo mau ngenalin diri sebagai apa huh? Temen? C'mon jen, coba aja yang punya janji ngejodohin itu kakek, gue bakal dengan senang hati nyuruh kakek untuk jodohin gue aja kalau cowonya minho, tapi sayangnya yang punya janji itu om alias papa lo, dan lo? Jujur deh sama gue jen, emang selama deket sama minho lo ga pernah gitu ngerasa jatuh cinta atau kagum sedikit aja sama dia?" lanjutnya.
"kenapa tiba-tiba lo yang marah sama gue sih? Hmm gimana ya chu, jujur akhir-akhir ini gue makin nyaman sih sama minho, dan oh iya lo sampe tau kisah lama minho jieun, tapi kok lo gapernah cerita sama gue sih?"
"gue pikir lo gapeduli soal apapun yang menyangkut tentang minho, lagian ya jen, sebenernya kalau lo cukup penasaran, google have it all jen, apapun yang pengen lo cari tentang minho pasti ada" jawab jisoo malas. "eh bentar gue baru inget, dari cara ngomong lo ke jieun tadi.." jisoo nampak memikirkan sesuatu sambil mengangguk-anggukan kepalanya "sumpah sih lo tuh cemburu kan?" ujarnya yang membuat mata jennie membulat.
"wah ngarang sih, buat apa juga gue cemburu sama jieun, dia kan udah punya suami, lagi hamil pula" sanggah jennie.
"kalau lo ga cemburu ya jen, ga mungkin mata lo tuh mendelik pas jieun dateng tiba-tiba meluk minho, dan lagi sumpah lo tuh antara savage sama sadis tau ga"
Tanpa memghiraukan sepupunya, jennie pun mulai mengetikkan sesuatu di ponselnya, hingga muncullah sebuah foto yang cukup membuatnya tertarik.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
