Me and TWICE??

Dek chewy🐶

Seperti biasa aku sebelum tidur melakukan aktivitas rutin yaitu cuci muka. Hehe kan aneh kalo wajah cantikku ini ada jerawatnya makanya aku sangat peduli dengan kecantikanku.

"Owh kak momo?" Kataku saat masuk kamar mandi.

"Uhukk,, uhhukk.. eh chew? Aku duluan ya?" Katanya sambil terbatuk-batuk.

Aku melihatnya yang keluar. Hemm sudahlah aku cuci mukaku lalu tidur ah.

Hemm dingin juga airnya. Brr.. akhirnya selesai juga. Lalu aku masuk dan aku melihat dahyun sedang musikan sambil mengangguk-nganggukan kepalanya. Padahal lagunya kan lagu ballad?.
Dasar kak dahyun. Lain lagi dengan kak chaeyoung yang lagi menggambar sambil tiduran. Sesekali dia tersenyum melihat gambarnya sendiri. Padahal dia hanya mengambar gunung.

Ahh.. lebih baik aku ganti pakaian lalu tidur deh. Tapi tiba-tiba kak momo datang sambil memegang lehernya.

"Hyun!!!" Katanya.

"Iya mo?" Jawab kak dahyun.

"Obat batuk lo masih ada gak? Uhukk.. uhhuk aku minta dong?" Mintanya.

"Lah kan di bawa sama kak jihyo?" Jawab dahyun.

"Oh ya udah deh." Jawab kak momo lalu pergi.

Aku lalu mengganti bajuku. Sungguh hari ini sangat melelahkan. Semoga malam ini aku bisa tidur dengan tenang sehingga aku bisa bangun dan mendapat kulit yang sehat.

Bagus tzuyu pertahankan kecantikanmu~

"Udah mo tidur chew?~" tanya kak chaeng.

"Iya kak~ kakak jangan tidur kemaleman, entar sel kulit kakak gak berkembang dengan baik dan juga kakak bisa kesiangan, dan kalo kesiangan entar kita telat dan akhirnya kita bisa dimarahi sama kak jihyo dan belum lagi bisa dimarahi sama pak guru, kan bisa nanti kita dihukum terus~" kataku terhenti saat kak chaeng kembali menggambar gak mendengarkan aku lagi. Huff dasar chaeng.

"Beres~" kata kak dahyun menepuk tangannya.

"Eh lo udah mo tidur chew?" Kata kak dahyun sambil mengecas ponselnya.

"Iya kak~ kakak jangan tidur kemaleman, entar sel kulit kakak gak berkembang dengan baik dan juga kakak bisa kesiangan, dan kalo kesiangan entar kita telat dan akhirnya kita bisa dimarahi sama kak jihyo dan belum lagi bisa dimarahi sama pak guru, kan bisa nanti kita dihukum terus~" kataku juga pada kak dahyun tapi kak dahyun malah melonggo.

Kak chaeng yang mendengarnya malah ketawa. Apa ada yang salah sama kata-kataku coba?

"Hehehe" balas kak dahyun canggung setelahnya.

Aku menarik selimutku dan berdoa sebelum tidur lalu menutup mata. Namun baru 10 menit aku mendengar teriakkan dari luar. Apaan sih kak jihyo malem-malem kok teriak? Dengan terpaksa lari aku menuju ruang tengah dan menemukam kak momo dengan masker diwajahnya, dan tengah mendapat ceramahan dari kak jihyo.

Sedangkan disisi lain kak sana, kak nayeon dan kak jeongyeon tertawa hard melihat kak momo. Kak mina cuma tersenyum melihat ke arahku, dahyun dan chaeyoung yang baru datang.

"Kak momo kenapa?" Tanya kak dahyun.

"Hahaha kan kau tau tadi dia batuk, lah terus nanya obat batuk~" jawab kak sana.

"Oh iya yang tadi nanya ama kamu hyun~" sambung kak chaeyoung.

"Oh terus kak?" Kata dahyun. Aku cuma mendengarkan.

"Nah kan katamu obatnya ada dijihyo, nah dia mintalah kejihyo" jawab kak mina.

"Iya, terus?" Kataku.

"Nah si jihyo ngasih obatnya terus nyuruh momo buat make masker kalo udah minum obatnya, katanya supaya batuknya itu gak nyebar tapi ah hahaha dasar momo~" jawab kak jeongyeon.

"Bhuahhahaha tapi bodohnya kak momo malah make masker wajah, hahaha momo pabo! Pabo~" lanjut sana.

"Hahaha astaghfirullah. dasar kak momo,"kataku.

"Bhuahaha astaga..momo pinter. Pinternya kebangetan hahaha" kata dahyun sambil ketawa ngakak.

"Brhahaha..anjirr aku pengen pipis ihh" kata kak chaeng yang udah ketawa sampe nangis.

Kakak momo cuma senyum polos tanpa dosa. Dasar kak momo bolot..

"Ampun hyoo??~" kata kak momo.

"Makanya lain kali otaknya jangan ditaruh di perut, ya allah kuatkan lah hamba dengan makhluk yang kurang akal ini~" kata kak jihyo.

'Satu hal yang harus kalian inget, jangan cari masalah sama kak jihyo wkwk😂'

End