Menyakiti

3.1K 424 40
                                    

Gadis itu memandangi teman tersayang nya dengan perasaan campur aduk. Ia seolah sedang merasakan perasaan bersalah yang begitu besar. Namun, tidak berani untuk meminta maaf.
Ia hanya bisa memandangi teman nya dari ke jauhan.

Huft

Helaan napas kasar ia lepaskan, membuat Beby yang sedang duduk di samping nya menoleh.

"Kenapa sih Gre ?" Tanya Beby heran.

Gracia hanya menggeleng, ia meneguk minum nya. Kemudian menyeka keringat di dahi nya.

"Kak Kinal tuh " dumel Gracia kesal.

Beby mengernyit heran, " kenapa sama Kinal ?"

"Tau ah, ngeselin banget. " lanjut nya masih kesal.

"Gara - gara kemarin ya ? Eh, emang nya loe beneran sama Kak Kinal sekarang ? Wahh.. gak bisa ini. Veno me -"

"Apaan sih, Kak. !" Dumel Gre lagi menatap kesal pada Beby.

Gadis kurus berlesung pipi itu hanya terkekeh sendiri menyadari Gracia semakin kesal.
Mata Gracia kembali melirik ke pojok ruangan. Di mana Shani dan Viny sedang duduk berdua entah mengobrolkan apa. Dan itu semakin membuat Gracia kesal dan juga marah.

"Guys!" Tiba - tiba saja Lidya berseru.

Membuat semua member tim K mengalihkan perhatian pada si satpam Fx. Lidya berdiri di dekat Shani dan Viny yang sekarang juga sedang memperhatikan Lidya.

"Gue punya pengumuman Guys!" Lanjut Lidya lagi.
Semua mulai menanti pengumuman apa yang akan di sampaikan oleh Lidya yang juga pacar dari GM baru mereka. Jadi, setiap pengumuman atau berita yang di beri kan oleh Lidya pasti tidak jauh - jauh dari grup mereka. Dan juga, sudah pasti terpercaya.

"Apaan Lid? Bakal ada event lagi ? " tanya Rona, dengan muka lelah nya.

Bagaimana tidak, mereka baru saja menyelesaikan latihan tim bersama. Dan sedang istirahat saat Lidya tiba - tiba saja berseru.

"Ets, kali ini bukan. Tapi, ngomong - ngomong soal event emang ada sih, yaitu event graduet nya Kak Kinal. Tapi, gue bukan mau ngumumin itu " jawab Lidya, dengan senyuman lebar nya.

"Terus apaaan ?" Tanya Naomi.

Lidya melirik pada dua sejoli yang sejak tadi terus saja berdua. Gadis bersuara om - om itu malah memainkan alis nya oada Viny. Bermaksud menggoda, membuat Viny hanya bisa tertawa.

"Apa sih Lid, gak usah lebay loe " ucap Viny, tertawa melihat kelakuan sahabat nya itu.

"Dih, ini Guys !" Seru Lidya lagi, kali ini menunjuk pada Shani dan Viny. Yang membuat Shani heran, dan mulai menatap Lidya dengan penasaran. Sekaligus gelisah sendiri. "Ini, mereka tau gak! Diem - diem menghayutkan. Masa jadian, diem - diem bae " seru Lidya yang langsung membuat member tim K bersorak.

"Wooo... Kak Viny gak bisa gitu dong !" Seru Siska.

"Waaa.. Inyong tidak terima ini, masa udah teken diam - diam sih!" Sambung Desy.

"Tau nih, tapi tenang Guys. Malam ini kita makan - makan. " seru Lidya yang kembali membuat para member berseru senang bukan main.

Viny hanya bisa tertawa mendengar itu, Shani hanya bisa tersenyum malu sendiri. Dan teman - teman nya mulai menyalami mereka memberi ucapan selamat.

Jangan tanya apa yang di lakukan oleh Gracia. Gadis cantik berambut panjang itu hanya membeku. Masih tidak percaya dengan ucapan Lidya. Tapi, melihat Shani hanya tersenyum malu sembari mengangguk ketika para member memberi ucapan selamat. Membuat hati Gracia remuk bukan main.

BackstreetTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang