Assassination Classroom
Yusei MatsuiPairing : Asano Gakushuu x Akabane Karma
Rate : T
Genre : Family
Warning : AU, OOC, Brother Complex
Don't like don't read
.
.
.
.
.Ok.. Chap ini chap terakhir ya..
Plis jangan marah saya karena disini saya bakal buat Gaku-kun sama Ka-chan pisah.
....
Gakushuu menatap kamarnya sekali lagi sebelum tersenyum lembut.
"Aku akan merindukan suasana disini." Gumam Gakushuu kemudian menyeret kopernya keluar.
Gakushuu menutup pintu kamarnya dan menghela nafas. Sambil berjalan menuju ruang tamu tempat dimana Ayahnya sedang menunggu nya.
Gakushuu tersenyum kecil melihat semua foto yang dipajang di lorong rumahnya. Semua itu foto diri nya dan Karma mulai dari lahir hingga saat ini.
Gakushuu jadi mengingat saat dimana diri nya dan Karma bermain kejar-kejaran dan berakhir dengan Karma yang menangis karena takut dimarahi sang Ayah sebab memecahkan vas bunga dan membuat kaki Gakushuu terluka terkena pecahan.
Kalau diingat lagi, Gakushuu rasanya ingin tertawa. Ternyata sejak dia kecil, Karma sangat cengeng.
Sampai di ruang tamu, Gakushuu melihat Bibi nya dan juga Ayahnya sedang berbicara entah mengenai apa. Tapi dimana Karma?
"Karma dimana??" tanya Gakushuu.
"Dia tidak ingin keluar dari kamarnya. Aku dan bibi mu sudah berusaha membujuknya untuk keluar. Tapi, dia tidak mau." Ujar Gakuhou.
"Coba kau bujuk. Bibi dan Ayah mu akan menunggu di mobil." ujar sang Bibi.
Gakushuu mengangguk. Sebenarnya apa yang dipikirkan oleh adiknya itu. Kenapa tiba-tiba Karma mengunci dirinya di kamar dan tidak mau keluar?
Gakushuu mengetuk pintu kamar Karma. Tidak ada respon sama sekali. Gakushuu membuka pintu kamar adiknya dan mendapati kamar itu kosong. Tidak ada Karma di dalam.
'Baiklah. Kemana anak itu pergi?' batin Gakushuu sebelum mencari Karma.
Merasa tidak akan menemukan adiknya di dalam kamar, Gakushuu memutuskan untuk keluar dari kamar Karma.
'Pasti di taman..' pikir Gakushuu.
Gakushuu segera melesat ke arah taman di belakang rumah mereka dan mencari keberadaan Karma.
Tertekekeh kecil saat melihat Karma sedang tertidur di atas pohon yang dulu sering mereka panjat bersama saat kecil.
Gakushuu duduk di bawah pohon dan menunggu. Menunggu Karma bangun. Karena dia tau, adiknya itu tidak benar-benar tertidur.
"Aku berangkat ke bandara setengah jam lagi lhoo.. Yakin nggak mau mengucapkan salam perpisahan?" ujar Gakushuu.
Di atas pohon, Karma yang mendengar itu membuka matanya. Dia menatap langit yang tertutupi dengan dedaunan.
"Karma.. Tou-san dan bibi sudah menunggu.. Nii-san harus berangkat sekarang atau nanti ketinggalan pesawat." ujar Gakushuu.
"Nii-san.." Panggil Karma.
"Ya?"
"Saat tiba di Iggris nanti.. Segera telepon aku ya.. Lalu.. Sering-seringlah mengabariku.. Jangan lupa makan bahkan jika kau sangat sibuk sekalipun, jaga kesehatan, lalu.. Baik-baik ya disana." Ujar Karma.
KAMU SEDANG MEMBACA
[END] My Brother is My Guardian
FanfictionKarma itu adik kembar Gakushuu. Sayangnya sifatnya itu jahil dan bertolak belakang dengan Gakushuu. Namun, Gakushuu sayang sekali dengan Karma. Karena itu dia selalu siap menjadi penjaga Karma.