You in Me 35

1.2K 86 4
                                    

Usai mengantar dua kembar Jeon ke klinik kini Doyoung ditemani dua kakak beradik itu tengah makan siang di restoran disebuah swalayan dekat kantor J Group. Doyoung tampak mengajak Somin mengobrol sementara Jiwoo asyik dengan ponselnya dan sesekali menyantap makan siang dengan menu kimbab itu.

"Selamat siang" sapaan seseorang mengalihkan konsentrasi mereka yang kini melirik ke arah suara seseorang tadi.

"Oppa" Jiwoo menatap terkejut Taehyung yang ada disana.

"Halo Sayang" balas Taehyung lantas mendekati Jiwoo dan mencium kening sang istri.

"Oppa sedang apa disini?" tanya Jiwoo heran karena suaminya bisa berkeliaran di jam istirahatnya yang singkat.

"Tadinya aku mau mencari sesuatu untuk makan siang kita karena di resto dekat kantor aku tak menemukan menu yang pas. Eh malah melihat wanita cantik ini dari kejauhan"

Jiwoo memutar bola matanya malas kala kata gombal itu keluar dari mulut suaminya. Sementara Somin dan Doyoung hanya terkikik geli menatap keduanya.

"Doyoung ssi kau disini juga?" tanya Taehyung kini mengalihkan pandangannya pada Doyoung.

"Iya, aku mengantar dua Tuan Putri ini ke dokter kandungan" jawab Doyoung sambil tersenyum.

"Terimakasih sudah membantu"

"Ah... tak apa. Tak perlu sungkan. Oh iya mana Matthew ssi?" tanya Doyoung basa- basi padahal hatinya bersyukur jika pria itu tak ada disini.

Menatap Somin, Taehyung melihat wajah Somin mendadak murung usai mendengar nama Matthew.

"Dia ada di jalan. Dia baru akan pulang dari Cina hari ini" jawab Taehyung membuat Doyoung dan Somin terkejut.

"Cina? Bukannya kalian punya cabang di Hongkong ya?" tanya Doyoung.

"Dia ke Cina mencari bahan baku saja. Dia mau pilih yang terbaik katanya" ujar Taehyung santai dan dapat terlihat olehnya jika Doyoung tampak lega mendengar jawabannya membuatnya penasaran akan perubahan ekspresi pria dihadapannya ini.

***
Sampai di rumah Somin pamit menuju kamarnya sementara Jiwoo dan Taehyung juga pergi ke kamar mereka.

"Kau akan pergi lagi ke Jepang besok?" tanya Jiwoo menatap Taehyung yang sedang menaruh jas kotornya ke bak cucian.

"Iya. Besok aku akan mulai membantu Matt disana. Mungkin minggu depan baru pulang" jawab Taehyung membuka kemeja dan pakaian dalamnya kemudian berjalan menuju lemari mereka dan mengambil handuk baru.

"Hati- hati selama disana dan jaga kesehatan!"

"Aku tahu"

Taehyung berjalan mendekati Jiwoo diatas ranjang lalu memeluk istrinya itu erat.

"Saat aku tidak ada jaga dirimu baik- baik. Aku janji akan cepat pulang dan menjagamu juga anak kita"

Jiwoo mendongak melihat sang suami dan menatapnya sendu.

"Sejujurnya aku masih belum yakin sepenuhnya jika kau sudah benar meninggalkan Chaekyung"

"Percaya padaku. Aku hanya memilikimu dan anak kita saat ini dan hingga akhir hayatku nanti. Aku memang belum bisa sepenuhnya mencintaimu tapi aku akan belajar lebih keras lagi demi kebahagiaan kita"

Jiwoo menatap Taehyung lebih dalam yang dibalas senyuman tipis dari suaminya itu.

Taehyung mendekat lantas memeluk tubuh Jiwoo tanpa perlawanan dari istrinya itu. Keduanya menikmati saat itu. Meresapi perasaan masing- masing. Jiwoo berusaha mempercayai Taehyung dan Taehyung berusaha membuktikan kesungguhannya.

***
Matthew menatapi ponselnya dan sesekali menghela napas. Saat ini dia merasakan rasa rindu itu. Dia rindu Somin dan perut besarnya dimana anak mereka berada. Meski berusaha mengelak berulang kali dia tetap tak bisa mengingkari jika perlahan wanita itu dan anak mereka mulai memasuki celah- celah kosong didalam hatinya dan semakin menggeser keberadaan orang- orang penting bahkan cintanya yang dulu.

Mengalihkan pandangan matanya menatap hamparan kerlap- kerlip lampu kota di negara matahari terbit ini dirinya mendial nomor orang yang saat ini dirindukannya.

"Hallo..."

"Aku merindukanmu"

KLIK, dimatikannya panggilan itu dengan dada bergemuruh kencang dan perlahan senyuman mulai terbentuk dibibirnya.

TBC

***

Pertama biarkan saya mengucapkan Minal aidzin walfaidzin mohon maaf lahir dan bathin buat semua reader tercintaku. Maafkan jika selama ini ada ucapan author yang kurang berkenan dihati semuanya.

Yang kedua saya mau minta maaf soal lamanya update dari part sebelumnya dikarenakan diakhir puasa kemarin saya dikejar deadline penghitungan gaji karyawan, THR, dan segala tetek bengeknya makanya jarang sekali ada kesempatan buat menambah tulisan.

Yang terakhir mau mengucapkan #HappyTaehyungDay #HappyJsephDay Happy 27th birthday baby boy Kard. Wish you all the best

Makasih semuanya,doakan habis ini author bisa makin rajin update ya 😘

You In MeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang