Part 21. Kepo

1.3K 78 0
                                    





Sekolah dan tiap tiap kelas memndadak hening setiap kelas di isi oleh guru yang serempak hadir hari ini membuat murid murid mendadak pusing dan memutuskan untuk ayan dadakan

Ga

Hari ini tepat beberapa orang datang ke sekolah yang katanya meneliti sekolah layak atau tidaknya menjadi sekolah sehat berakreditasi A

Karna kedatangannya untuk pertama kali kantin sepi

Nessa mengetuk ngetukan jarinya pelan di meja membuang nafas kasar berkali kali

Bosan

Tentu

Pelajaran Sejarah yang lagi lagi di suguhkan ceramah panjang lebar dari guru cantik yang masih muda namun sayang tak bisa move on karna terus menerus menjelaskan masa lalu yang seharusnya biarlah berlalu

Guru itu terus menerangkan sampai mulut berbusa tentang perang dunia 2 yang sebenarnya nessa hafal dari SMP yang di tanggapi hanya tatapan malas dari semua murid

yaaa mungkin kecuali

jono si ketua kelas disiplin yang sangat percaya hal hal mistis

Semua yang terjadi selalu ia kait kaitkan dengan hal mistis nessa kadang tak paham dengan laki laki tinggi dengan poni yang sedikit menutupi matanya itu

Si pemilik Nama lengkap Joni Al Mansyur  yang lebih suka di panggil Al atau jono aja sangat percaya akan mistis

Contohnya

saat spidol papan tulis yang selalu hilang ia percaya bahwa penunggu kelas ini yang mengambilnya untuk menghukum anak anak yang nakal

Padahal

itu kerjaannya si dodi preman kelas yang suka mengambil spidol untuk menjahili teman temannya dengan mencoret pantat teman temannya dan menggambar gambar aneh dan vulgar di pantat itu

lalu

kasus hilangnya Bolpoin yang tiba tiba tiba membuat jono heboh sendiri dan mengatakan bahwa pulpen itu angker atau Bolpoin kramat

semua orang kelas tau bahkan semua sekolah tau bahwa jangan pernah meninggalkan bolpoin di meja karna sedetik kemudian pasti raib di curi dan pencurinya pasti sengaja memberi tanda agar bila di tanya ia punya alasan karna itu miliknya dan ia tandai

"Ness"panggil gita di meja samping nessa hanya menoleh

"kemarin malem ka gilang ngenalin cewek ke gue"ucap gita sedih

"Siapa"

"Namanya Elga"

"terus"

"dia baru pulang dari amerika"

"bangsat jangan setengah setengah kalo cerita gue penasaran bego"ucap nessa kesal dan di sambut kekehan kecil dari gita

" dia temen kecilnya ka arvin ka lando sama ka gilang dan lebih parahnya hari ini dia masuk ke sekolah kita dan dia sekelas sama mereka cantik ness gue minder sumpah awalnya gue curiga dia selingkuhan ka gilang tapi setelah di kasih tau kalo ka elga itu temen kecilnya gue tambah curiga ness"ucap

"terus"

"tapi ka elga bilang ke gue kalo tipe dia tuh ga kaya ka gilang tapi kaya ka arvin"

Jleb jleb

Apa lagi kali ini

Urusan sama rara aja bikin dia capek

Nambah lagi saingan

Tiba tiba otaknya bekerja

"E"gumam nessa

"hah apa ness" tanya gita

"ngga ga papa"nessa total down

"jadi pemilik nama E itu-----

======================

Pukul 16.00

"woy ness lo kenapa dari tadi permainan basket lo jelek banget"ucap Audy kapten tim basket putri

"Maaf ka nessa agak ga enak badan"

"oiya kita dapet satu teman baru lagi mungkin dia agak lambat"ucap Audy

"siapa ka"jiya kepo

"murid baru di kelas kakak bukan murid baru juga sih dia siswa pertukaran pelajar ke amerika dari kelas 10 dan baru balik sekarang"ucap Audy

"Nah itu dia"ucap ka audy menunjuk seorang perempuan yang sudah lengkap dengan memakai pakaian tim basket datang dengan arvin yang berjalan di sampingnya

Arvin lalu mengantarnya sampai lapangan tim putri melihat ke arah nessa sekilas lalu pergi ke lapangan satunya lagi tempat tim cowok latihan

"nah ini dia"ucap Audy

"Nama Gue Elga Paramitha dan gue bukan murid baru btw"ucapnya di sertai kekehan kecil

Nessa galau

Nessa pengen gantung diri aja rasanya

Nessa gamau mundur

Tapi rasanya sakit







TBC

Fauxpollogy [Completed]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang