18

26 8 4
                                    

Setelah memakan es dan jalan jalan, mungkin fisik kita sudah mulai lelah, hari juga sudah mulai menjelang sore. 

Kami segera pulang, sebab hujan bentar lagi akan turun. Perjalanan memang kurang lebih sejam dan di tengah perjalanan hujan sudah mengguyur kami, untung saja kami memakai jaket parasit jadi tidak terlalu basah.

Kami ber istirahat sebentar di salah satu indomaret sambil menunggu hujan sedikit reda, kami duduk dengan perasaan campur aduk, suasana dingin dengan angin yang tak terlalu lebat menjadikan kami seperti es.

Aku memutuskan masuk ke indomaret sekedar membeli roti dan makanan ringan, supaya suasana nya semakin hangat, karna dari tadi kami hanya diam dengan perasaan campur aduk.

Kami menunggu sekitar setengah jam, pukul tiga sore hari tepatnya. Hujan yang tadi turun dengan derasnya sekarang di gantikan dengan gerimis dan aku  mengajak nya supaya cepat pulang agar tidak kehujanan lagi.

ΔΔΔΔ

Kemaren memang hari yang sangat menyenangkan menurutku meski kehujanan dan terkena kemacetan, tapi dimana aku bisa mengobrol sepuasnya dengan nya tanpa bisikan bisikan setan.

Hari ini, upacara di mulai pukul tujuh sedangkan lima belas menit lagi seluruh murid dan guru akan melaksanakan upacara bendera setiap hari senin.

Sebelum bel upacara berbunyi,  aku, Tika dan Mia duduk di lab Fisika sambil mengobrol ria menunggu yang lainnya datang.

Obrolan ria itu menurun menggantikan hawa panas yang bermula dari pertanyaan Tika untuk Mia, sedangkan aku hanya menyimak saja karna sebenarnya aku memang tidak tau apa apa.

"Mi, lo deket ya sama mas rizky?" tanya Tika yang langsung dibalas tatapan kaget oleh Mia.

Ekspresi ku langsung berubah mendengar nama asing itu, seperti orang bodoh.

Tika pun yang tau isi benak ku, memberikan sedikit intruksi untuk diam.

"Gapapa mi, jawab jujur aja." meskipun suaranya terdengar santai namun di balik kata kata nya terdapat isi tersirat.

Mia pun mengangguk lalu menjelaskan.

"Iya gue emang deket sama Rizky, pertama deket ya mulai dari eskul trus chatingan gitu"
Jelasnya.

Aku mulai mengerti permasalahannya, mungkin Mia suka dengan mas Rizky tapi apa hubungannya sama Tika?

Katanya ngerti, kok malah tanya lagi Nyaa Anya-_

Kan gue lagi loading thor:D

Tika menampakkan raut tak suka kalau Mia dekat dengan Rizky.  Tapi pertanyaan nya, masa Tika yang tomboy gitu suka sama kakak kelas? Bahkan yang aku tau Tika lagi deket sama teman sebaya nya:p

ΔΔΔΔ

Terimakasih ya yang sudah memberikan bintang dan komennya,
Semoga kalian gak bosen bosen sama cerita yang abal abal ini.
💙💙💙💙

Two Years AgoTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang