Hyungwon sore ini sedang berada di dapur, entah apa yang merasuki dirinya untuk membuat sesuatu yang dia rasa sangat ingin. Hyera yang baru pulang sehabis mencari titipan aneh kakaknya bingung melihat Hyungwon terlihat tengah membuat sesuatu.
" Aku pulang, apa yang kau buat? " Hyungwon membalikan tubuhnya dan tersenyum pada Hyera.
" aku buat minuman Mint dengan kecap lihatlah.. Terlihat menyegarkan iya kan? " Hyera terkejut melihat segelas cairan hitam dengan bulir-bulir air di permukaan gelas bening itu, sedangkan Hyungwon terlihat bangga dengan hasil minuman yang dia buat.
" ah.. Ahahahh.. Iya nampak segar.. Dimana Wonho? " ujar Hyera dengan agak kikuk pada Hyungwon yang terlihat tengah mengagumi minuman hitam itu.
" di kamar, main dengan cumcum " Hyera menyengitkan keningnya mendengar nama yang begitu.. Eum.. Absurd. Namun, hyera tetap masuk ke kamar kakak nya itu.
*Kamar Wonho dan Hyungwon
Nampak terlihat sebuah gundukan besar dalam selimut tengah bergerak ke kanan dan ke kiri. Sesekali akan mengumpat. Ya, itu Wonho sambil memeluk boneka rusa milik Hyungwon.
Wonho bergumam ' kenapa dia begitu aneh? ' ' Ada apa dengan dirinya? ' ' Apa dia mulai gila? Dirinya tidak mau gila karna sering sercinta dengan Hyungwon ' . Itulah kira-kira yang dia pikirkan sampai terdengar suara pintu terbuka.
" Oi, kak.. Aku pulang " Itu Hyera dengan membawa sekantung makanan dan ice cream kacang merah. Wonho menghempaskan selimut yang menutupi tubuhnya dan duduk.
Hyera duduk di bibir kasur dan mengeluarkan pesanan aneh kakaknya " Ini, pesananmu "
Wonho menatap makanan itu dengan berbinar dan tentu saja langsung di santap dengan hikmat namun tidak dengan Hyera yang seakan akan muntah. Tidak lama Hyungwon masuk dengan membawa minuman laknat itu hingga membuat Hyera benar-benar akan muntah.
" Aku buat minuman " Ujar Hyungwon pada Wonho yang asik dengan biskuit coklat dengan campuran mentega juga kacang, Wonho menatap penuh tanya pada Hyungwon.
" Ini Mint dan kecap " Ujar Hyungwon tanpa dosa dan saat ini juga Wonho berlari ke kamar mandi dan memuntahkan semua maknan yang sudah masuk kedalam perutnya dan Hyungwon menatap Bingung pada Wonho juga Hyera.
" dia kenapa? " Tanya Hyungwon pada Hyera yang sudah memijit keningnya.
" besok aku akan mengantar Wonho ke rumah sakit " Ujar Hyera dan masuk ke kamar mandi untuk membantu kakaknya.
.
.
.
.
.
.
.Esok pagi, lagi-lagi di jam yang sama terdengar suara orang tengah mencoba untuk Muntah. Hyera mengumpat mengapa kamarnya dekat dengan dapur -_-"
Hyera berjalan mendekati seseorang yang tengah Muntah itu " Kak Hyungwon? Kau kenapa? Ya tuhan pucatnya " Ujar Hyera dengan terkejut sambil membantu mengurut tengkuk Hyungwon.
" Hoek... Uhukk... Hoek.. "
Setelah sepuluh menit mencoba untuk memuntahkan isi perutnya dan yang keluar hanya cairan kuning. Asam lambungnya. Hingga tenggorokan Hyungwon terasa panas.
" sakit.. Hngggg... " Isak Hyungwon sambil meringkuk di sofa ruang tengah, Hyera sudah kembali dengan membawa segelas teh madu hangat untuk Hyungwon.
" Minum dulu ini, nanti ku antar kalian ke rumah sakit untuk cek.. Okay? " Hyungwon menerima secangkir teh itu dan menyesapnya sedikit, namun belum Hyungwon menelannya rasa mual itu kembali datang hingga mengharuskannya berlari ke kamar mandi dan mencoba memuntahkan isi perut nya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Memeluk Mawar Sequel [ Complete ✔ ]
أدب الهواةdi kehidupan yang baru, seperti pucuk bunga Mawar yang akan mekar dengan indahnya suatu saat nanti, akankah kalian akan lupa dengan durinya? kehidupan yang baru itu juga sama seperti bunga Mawar yang mahkotanya berada di atas begitu Indah menutupi...