17

271 44 0
                                    

       

















        Fyi, Hyungwon tidak ada pemotretan apapun. Hyungwon pergi ke rumah Minhyuk untuk bersembunyi dan menenangkan diri, di rumah minhyuk saat ini ada Kihyun dan Hyunwoo yang tengah berkunjung. Mendapati Hyungwon datang dengan membawa koper dan menangis membuat mereka terkejut dan kasihan, dengan desakan dari Minhyuk akhirnya Hyungwon cerita mengenai apa yang terjadi padanya.

" APA?!  kurasa Wonho sudah gila.. Ini benar-benar konyol. Lalu shiwoo bagaimana? " Tanya Kihyun dengan emosi.

Hyungwon menyeka air matanya " aku memberikannya pada Hyera.. Shiwoo ingin bersama bibi nya jadi aku biarkan Shiwoo dengan Hyera. Lagipula Hyera tau aku tidak pergi ke paris "

Mereka bertiga menghela nafasnya kasar " mau aku bicara dengan Wonho? " tanya Hyunwoo pada Hyungwon yang masih menangis.

" tida— "

" Harus!  " Kihyun dan Minhyuk memotong tolakan dari Hyungwon.

" kau harus tanyakan pada wonho ajak dia bicara, kalau jawabannya menjengkelkan hajar saja wajahnya " Ujar Kihyun dengan penuh emosi.

" ya, aku setuju dengan Kihyun " balas Minhyuk dengan bersedekap dada.

**

Di rumah, Hyera memilih mengacuhkan kakaknya dengan bermain dan mengasuh keponakannya. Hyera tau permasalahan kakaknya karna Hyungwon memberitahukannya, tapi Hyera sadar itu bukan urusannya. Jika kakaknya tidak mengatakan apapun maka Hyera juga akan diam.

Shiwoo sudah tidur dua puluh menit yang lalu kini tinggalah sang ayah - Wonho - yang tengah termenung di depan TV sedangkan Hyera menonton TV dengan khusuk. Wonho menoleh pada adiknya.

" hei..  "

" hm "

" bisa aku bercerita padamu? "

" katakan "

" aku sedang dalam masalah "

Hyera menoleh pada kakaknya " lalu? Lanjutkan akan kudengarkan dengan baik " Hyera mematikan TV nya dan menghadap sang kakak.

" perusahaan yang kupegang saat ini mengalami kerugian sebesar 10% dan sekretarisku dia ... Dia..  Seo Lua, dia bilang dia akan membantuku asalkan aku membantunya, maksudnya agar dia di jauhi oleh seseorang yang menguntitnya itu ya. Begitulah.. Jadi ini kesalahpahaman aku — "

" hei idiot, kau punya adik yang kerjanya ok meskipun yah.. Begitu, Kau harusnya cerita dari awal dan lagi apa-apaan kau marah pada Hyungwon seperti itu?!  Kau pikir aku tidak tau! Punya istri tuh manfaatkan sebagai teman curhat bukan hanya teman tidur dan pasangan sex aja! "

Wonho mendelik pada adiknya " lalu sekarang bagaimana? "

" pecat sekretarismu itu — "

" tapi dia kerjanya — "

" Kau atau aku yang memecatnya? "

Wonho menghela nafas nya kasar " Kau saja..  Ini sekarang bagaimana dengan Hyungwon? "

Hyera mengibaskan rambut panjangnya " Hyungwon jelas kecewa padamu, itu urusanmu, masalahmu aku tidak bisa bantu tapi aku akan sedikit memberi info. Lusa temui Hyungwon di rumah kak Minhyuk. Sudah itu saja, aku mau masak untuk Shiwoo dulu"

..
.
.
.
.

Paginya Hyera sudah rapih dengan pakaian sweater soft pink, celana ripped warna hitam dan wedges sneakers biru dongker. Tentu saja dengan shiwoo yang juga sudah rapih dengan baju kura-kuranya. Saat tengah merapihkan riasanya dan rambutnya ponsel Hyera berbunyi.

Memeluk Mawar Sequel [ Complete ✔ ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang