Readers lama yang membuat reader baru ga nyaman karena spoiler sana sini, maaf ya aku hapus komenannya atau aku block. Mohon pengertiannya supaya cerita ini tetep jalan. Thankyou! Enjoy❤
Visual Fara bisa diliat di igku martiniadi2.
***
"Hahahahaha...." Fara terbahak. Ia memukul kepalanya dengan spatula. "Apa yang kau pikirkan tadi malam, Ra?! Baekhyun gay? Gila!" Fara mengumpat.
Kenapa bisa otaknya memikirkan praduga Baekhyun seorang gay? Sepertinya efek soju yang diberikan Jo kemarin, membuat Fara sedikit mabuk.
Mana mungkin Baekhyun gay? Dia meniduri Fara seperti tidak ada hari esok. Sepertinya kekurangan tidur membuat pikiran Fara kemana-mana.
"Ya, benar. Tidak mungkin."
Menghembuskan napas pelan, Fara melanjutkan kembali acara memasaknya. Pagi ini, Chanyeol dan Jackson mampir kemari untuk sarapan. Ale istrinya sedang tidak berada di rumah. Alhasil, tiga hari ini mereka menumpang makan secara bergilir. Paling sering di rumah Sehun, tapi karena si pemilik rumah sedang melakukan perjalanan bisnis, mereka makan di sini.
"Ra! Sudah belum sarapannya?" teriak Aera dari meja makan. Sejak tahu masakan Fara enak, wanita paruh baya itu memanfaatkan Fara sebagai tukang masak.
Sungguh, menjadi seorang menantu itu merepotkan. Dengan segera Fara mengangkat nasi goreng sosisnya, lalu membawa nasi itu ke meja makan.
"Buatkan aku kopi." Chanyeol menyuruh Fara menggunakkan dagu. "Kopi dua sendok, gula satu sendok, plus susu."
Benar-benar tidak tahu diri!
Fara merenggut, "Ada lagi?"
"Susunya jangan terlalu banyak. Oh ya, bawakan aku kue kering dan jeruk dingin."
Aera yang mendengar menantunya disuruh-suruh melotot, "Ambil sendiri. Kau merepotkan!"
"Hehe, sekalian saja Aunty." Chanyeol nyengir tanpa rasa bersalah.
"Jackson mau cokelat panas," ujar Jackson sambil mengangkat tangannya.
Sungguh, Fara lebih senang kalau Lay dan Sehun yang datang berkunjung. Dua laki-laki di depannya ini sangat merepotkan.
"Ayah mau sekalian aku buatkan kopi?" tanya Fara ke Dae Min yang sedang membaca koran. Pria berkaca mata itu menggeleng, "Tidak usah, Ra.... Setelah selesai kau langsung makan. Beres-beres dapur, biar pelayan saja."
Fara mengangguk, lalu bergegas membuatkan cokelat panas dan kopi untuk tamu kehormatan di rumah ini--yang sebenarnya tamu tidak diundang.
"Aku dengar Ale hamil...." tanya Aera penasaran.
Chanyeol tersenyum kecil, "Ya... Begitulah. Setelah sekian lama akhirnya jadi juga."
"Apa rahasinya?" Aera penasaran.Chanyeol mendekatkan tubuhnya, menatap sekeliling, lalu berbisik, "Kerja lembur setiap malam bagai kuda."
"Serius?" Aera terbelak. Chanyeol mengangguk senang, sedangkan Jackson memutar bola matanya, "Daddy dan Momsky kalau di kamar sangat berisik, Grandma," adunya dengan bibir mencebik.
Aera menatap Chanyeol dengan tatapan, 'Kau membiarkan bocah ini tahu?' dan Chanyeol menjawabnya dengan kerlingan, 'Dia tidak mengerti. Masih polos.'
Aera mengurut dadanya. Agak lega mendengarnya. "Jackson senang punya adik?" tanya Aera sambil menyuap nasi goreng.
Jackson mengangguk, "Lumayan, nanti bisa disuruh-suruh."
KAMU SEDANG MEMBACA
Top Hallyu and Me (END)
Fanfiction[Me Series 4] Proses Penerbitan (Part masih lengkap) Jika ada sebuah survey yang menilik tentang kehidupan siapa yang paling sempurna, maka Byun Baekhyun lah orangnya. Dia memiliki segalanya. Uang, kepopuleran, keluarga, sahabat, cinta, dan bahkan...
