Part29

7.2K 436 26
                                        

*
*
*
*
*
*
*
*
******

Victoria berjalan seperti orang tidak waras. Penyesalan yang kin menghantuinya tidak akan pernah hilang.

Dia melihat tangannya yang sudah membuat orang yang seharusnya ia sayangi terluka.

"Hiks hiks hiks eonni maafkan aku... Aku.. Aku hiks hiks Tidak aku telah melukai adikmu.. "

Victoria menangis histeris dia benar benar menyesal.

(Flasback)

Victoria duduk di lantai dengan tatapan bingung karena tidak ada satupun dari mereka yang menjelaskan sesuatu lebih rinci dan di mengerti.

Ny Jieun mendekati Victoria dan memeluknya.

"Apa yang kau lakukan na? Kau sudah melukai adikmu bagaimana bisa?"

"Eomma dia itu...."

"Dengar Vick ada hal yang perlu kau ingat dan kau ketahui"

Victoria terdiam ingin mendengar kelanjutan cerita sang eomma.

"Vic kau ingat siapa yang memberikan gelang ini?"

Victoria menatap gelang yang di perlihatkan sang eomma.

"Sohee eonni yang memberikannya untukku." Jawab Victoria pelan.

"Kau tau siapa yang kau panggil eonni?"

Victoria menggeleng pelan sambil menunduk.

"Dia adalah kakak dari Suho dan Ruhi."

Jderrrrrr.

Bagai di sambar petir seketika hati Victoria seperti di remas. Sakit, bagaimana mungkin Suho dan Ruhi adalah adik dari Sohee teman kecil yang sudah Victoria anggap kakak.

"Eomma jangan bohong manamungkin. Eomma bohong. Aku tidak pernah tau."

"Victoria  tapi ini kenyataan eomma tidak bohong."

Kini Victoria menggeleng dan berusaha menolak kenyataan yang pahit.

"Tidak mungkin. Eomma pasti bohong. Eomma pasti hanya ingin mempermainkan aku iyakan?"

Ny Jieun menggeleng.

"Tidak Victoria  inilah yang sebenarnya terjadi."

"Eomma bohong eomma bohong."

"Vick kau tau kenapa eomma menikah dengan ayahnya Ruhi dan Suho. Alasannya eomma ingin memberikan Ruhi kasih sayang seorang ibu."

Victoria masih terdiam menahan isakannya.

"Eomma menyayangimu Vick. Eomma tidak sanggup kehilanganmu, dan untuk kedua kalinya keluarga Kim menyelamatkanmu. Eomma Ruhi menyelamatkanmu dari kecelakaan itu."

Kepala Victoria terasa berdenyut sakit potongan potongan saat kecelakaan terjadi kembali berputar dalam ingatan Victoria. Dan ingatan masa masa bersama Sohee pun kembali berputar.

"Akkkhhh.. Eomma"

Tn Kim dan Ny Jieun menatap Victoria khawatir.

"Kau baik baik saja sayang?" Tanya Tn Kim.

Victoria : Eonni aku janji kalo eonni punya adik perempuan aku akan menyayanginya aku janji.

Sohee: tentu saja kau harus menyayanginya, karena dia juga adalah adikmu.

Victoria tersenyum lebar.

Victoria : aku janji akan menyayanginya eonni.

Mata Victoria terpejam kuat terus mengingat kejadian kejadian masa lalunya.

(Flasback end)

Victoria terus menangis.

"Maafkan aku Ruhi, maafkan aku."

Sikap mu itu sangat menyebalkan, makanya Tuhan mengambil ibumu karna Tuhan tidak ingin ibumu menderita karna memiliki putri seperti dirimu.

Kau itu suka sekali merebut sesuatu.

Kau itu terlalu nakal dan menyebalkan. Makanya ibumu lebih memilih pergi.

Victoria menangis histeris saat mengingat kata kata yang pernah ia lontarkan pada Ruhi.

Victoria berjalan menyusuri jalan. Tidak peduli orang orang menatapnya aneh.

"Aku pantas mati. Aku pantas mati."

Tanpa pikir panjang Victoria melangkah ke tengah jalan berharap sebuah mobil akan menabraknya.

Dari kejauhan sebuah mobil melaju cepat, Victoria memejamkan matanya bersiap menerima hantaman yang akan ia rasakan.

Brukkkkkkk.

Victoria berguling guling di aspal dalam pelukan seorang pria.

Sebelum mobil itu mengenai tubuhnya seseorang telah menyelamatkannya dan menariknya ke pinggir jalan.

Victoria memang sakit tapi bukan sakit yang dia harapkan.

Victoria mendongak melihat siapa yang sudah menyelamatkannya.

"Kenapa kau menyelamatkan aku?"

"Aku itu pantas mati aku... Aku tidak pantas hidup."

"KENAPA KAU MENYELAMATKAN AKU KENAPA?"

"KARENA AKU HARUS MENYELAMATKANMU. BUKAN BEGINI CARANYA MENYELESAIKAN MASALAH."

Bersambung....

Hayo...  Siapa yang menyelamtkan Victoria.

30/06/2018

Elkha lisa 😉

Strange Love [End]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang