*
*
*
*
*
*
********Dokter dan Suster menjadi korban amuk Kyuhyun.
Sekarang Kyuhyun benar benar mengerikan dia lebih mengerikan dari hulk yang menagamuk di tengah kota.
Kyuhyun memeluk selembar surang yang Ruhi tinggalkan di atas ranjang tempatnya berbaring.
"Aku mohon sayang aku tau kau marah tapi tidak seperti ini. Aku minta maaf karena tidak bisa menyelamatkan anak kita tapi aku mohon jangan tinggalkan aku."
Oppa aku mencintaimu. Tapi aku tidak bisa berbagi luka denganmu, aku akan pergi ke tempat dimana aku bisa menyembuhkan lukaku. Aku akan kembali saat aku benar benar sudah siap.
Jangan mencari aku. Aku akan kembali kepadamu tanpa kau minta.
Aku menguji ketulusan cintamu dengan meninggalkanmu.
Tunggu aku
Istrimu yang cantik
Cho Ruhi.
"Kyuni.."
"Eomma Ruhi meninggalkanku sendirian, dia marah padaku. Eomma tolong bicara pada Ruhi."
"Kyuni.. "
"Eomma aku mohon."
Kyuhyun benar benar kacau sejak tadi dia memanggil nama Ruhi berharap Ruhi datang dan hanya mengerjainya. Tapi ini sudah tiga jam sejak Kyuhyun tau jika Ruhi tidak ada di kamarnya.
********
3 Bulan kemudian.
Seorang perempuan duduk di kursi roda memandang langit yang penuh bintang.
Apakah cintanya juga sedang memandang langit yang sama?
Jauh di mata dekat di hati. Itulah yang terjadi.
"Besok adalah hari ke 90 aku jauh darimu, aku harap malam ini aku bisa bertemu denganmu." Ucapnya dengan suara yang pelan seperti di terpa angin.
"Tidak baik kau berada di luar malam malam."
Seorang pria datang dan membawa gadis itu.
"Besok kau akan di tangani dr Adalgisa. Kita berangkat pukul 07:30 dan kau akan mulai terapi pukul 08:30,"
"Dan kita akan menunggu satu jam di sana?"
"Tidak kau akan menjalani pemeriksaan rutin."
Gadis itu mengangguk mengerti.
Pria itu menggendong gadis itu dan membaringkannya di ranjang king size.
"Aku yakin kakimu akan segera sembuh dan kita bisa kembali ke korea."
"Iya aku juga berharap begitu." Ujar gadis itu.
"Ruhi kenapa kau tidak memberi tahu Kyuhyun hyeong kalo kau ada di jerman?"
"Dan dia melihat keadaanku yang lumpuh. Aku tidak bisa melihatnya terlukan karena keadaanku dan aku tidak ingin dia terbebani karna aku."
"Ruhi... "
"Kyungsoo oppa aku mohon tinggalkan aku sendiri."
Ruhi menutup matanya dan pura pura tidur.
"Baiklah.."
Kyungsoo mematikan lampu kamar Ruhi lalu pergi meninggalkannya.
"Selamat tidur Ruhi."
Kyungsoo menutup pintu kamar Ruhi.
KAMU SEDANG MEMBACA
Strange Love [End]
FanfictionCemburu...siapa aku pada mu, itu tidak mungkin... Sebaik nya kau mengaku saja kalau kau cemburu... Aku tidak cemburu padamu aku tidak peduli kau pergi dengan siapapun..